9 Tips Liburan Hemat Saat Krisis Keuangan

Wisata Bangkok, Thailand.
Sumber :
  • Pexels

VIVA – Traveling kini telah menjadi bagian dari gaya hidup di kalangan milenial. Tekanan pekerjaan yang menumpuk dan padatnya rutinitas dan jalanan menjadi alasan milenial untuk bertraveling.

Namun, melemahnya nilai tukar rupiah membuat kita berfikir dua kali untuk melakukan perjalanan traveling. Maklum saja, hal itu bisa menyebabkan pengeluaran selama traveling menjadi dua kali lipat.

Ada beberapa trik yang bisa dilakukan untuk menghemat biaya traveling. Seperti dikutip dari siaran pers AirAsia yang diterima VIVA berikut ini:

1. Wisata gratis

Pilih tujuan liburan yang menawarkan banyak objek wisata gratis. Seperti menonton pertunjukan Wonder Full Light and Water Show di Marina Bay Sands Singapura, berfoto di Petronas Twin Towers Kuala Lumpur.

Bisa juga hunting foto street art di Georgetown Penang untuk mempercantik konten media sosial Anda, atau ikuti ritual perang air di Festival Songkran di Bangkok yang biasa diadakan pada April.

2. Tekan pengeluaran

Tekan pengeluaran dengan memilih akomodasi atau penginapan dengan harga terjangkau. Walaupun fasilitasnya terbatas, yang penting tetap bersih, nyaman dan aman. Atau jangan segan untuk menghubungi keluarga atau sahabat di negara tujuan untuk menjaga silaturahmi.

3. Pemilihan maskapai

Pilih maskapai penerbangan berbiaya hemat atau low-cost carrier (LCC) untuk terbang menuju destinasi pilihan. AirAsia saat ini sedang mengadakan promo diskon hingga 70 persen untuk berbagai destinasi yang bisa dipesan mulai sekarang hingga 28 Oktober 2018. Dengan periode terbang hingga 30 Juni 2019.

Manfaatkan promo kartu kredit yang ditawarkan. Selain memberikan potongan harga hingga 70 persen, maskapai ini juga memberikan cashback sebesar Rp123 ribu untuk transaksi minimal Rp1 juta khusus pemegang kartu kredit BRI selama periode 15 Oktober sampai 21 Oktober 2018.

Serta cashback sebesar Rp100.000 bagi pemegang kartu kredit CIMB Niaga dengan transaksi minimal Rp1.500.000 khusus rute penerbangan domestik selama periode 22 Oktober sampai 28 Oktober 2018. 

4. Membawa barang-barang yang diperlukan

Hal ini dimaksudkan agar barang bawaan dapat diatur secara ringkas di dalam koper. Jadi tas atau koper yang dibawa pun menjadi lebih sedikit.

5. Menimbang bawaan

Menimbang koper dan memprediksi kenaikan beratnya dengan mempertimbangkan pakaian kotor yang mungkin basah setelah mengunjungi objek wisata, barang belanjaan dan oleh-oleh yang akan dibawa pulang. 

6. Asuransi

Agar liburan terasa lebih tenang, lindungi diri Anda dan keluarga dengan asuransi perjalanan. 

Maskapai Ini Masuk Jajaran 50 Terbaik Versi Forbes Vietnam, Apa Istimewanya?

7. Street food

Berani mencoba street food yang lebih hemat dan menawarkan pengalaman kuliner yang seru.  Datanglah ke salah satu street food di Yaowarat Bangkok yang menyajikan berbagai olahan makanan khas Thailand.

Alami Delay, Penumpang Maskapai Lion Air Kehilangan Barang Bawaan Hingga Rp40 Juta

Lau Pa Sat yang dikenal sebagai surganya makanan bisa jadi pilihan wisata kuliner ketika liburan di Singapura. Saat berada di Kuala Lumpur kunjungi kawasan Jalan Alor dan nikmati Asam Laksa dan Nasi Kandar, serta Chendul ketika berlibur di Penang.

8. Oleh-oleh 

Ada baiknya untuk menyiapkan daftar nama untuk diberikan oleh-oleh sebelum berangkat. Hal ini dapat mengurangi kecenderungan untuk belanja oleh-oleh secara tidak terkontrol.

9. Hindari long weekend

Intip Mewahnya Fasilitas EVA Air, Digadang-gadang Sebagai Salah Satu Maskapai Terbaik Dunia

Selain bisa menikmati kondisi bandara dan kota tujuan yang tidak terlalu ramai, tiket masuk objek wisata pun umumnya lebih murah pada hari biasa.

Ilustrasi ke luar negeri/visa/traveling.

Maskapai Penerbangan Ini Buka Rute Baru, Tambah Destinasi Asia Pasifik

Bicara liburan ke luar negeri, negara-negara Asia Pasifik kerap menjadi incaran para traveler. Selain tak terlalu jauh, traveling ke sana juga jauh lebih terjangkau.

img_title
VIVA.co.id
9 Juli 2024