5 Destinasi Wisata Peradaban Kuno, Salah Satunya Borobudur 

Eksotika Candi Borobudur Tak Pernah Lekang
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA – Sepanjang sejarah ada banyak peradaban kuno yang lenyap di dunia. Peradaban punah karena dihapus oleh perubahan iklim, bencana alam, invasi, dan konflik agama. 

Destinasi Kuliner Baru di Candi Borobudur, Prana Borobudur Restaurant Padukan Cita Rasa Asia dan Nusantara

Namun, arsitektur peradaban entah bagaimana berhasil bertahan dari kerusakan oleh alam. Bangunan kuno, candi, dan puing-puing kota berhasil ditemukan para arkeolog dan menjadi warisan budaya dunia. 

Puing-puing peradaban kuno ini pun menjadi destinasi wisata dunia yang menarik banyak wisatawan dari seluruh penjuru dunia. Berikut ini lima destinasi wisata peradaban kuno, seperti dilansir dari Telegraph.    

Ditunjuk Jadi Ketua Kamar Dagang India-Indonesia, Anindya Bakrie: Bagus Buat Indonesia!

1. Bagan, Myanmar 

Pada abad ke-9 sampai abad ke-13, Bagan merupakan ibu kota Kerajaan Pagan. Lebih dari 10 ribu kuil, pagoda, dan biara dibangun di sana pada abad tersebut. Invasi Mongol pada abad ke-13 telah menyebabkan kehancuran dan Kerajaan Pagan akhirnya runtuh. Sekarang Bagan menjadi destinasi ziarah.  

Prabowo Jadi Tamu Kehormatan India Republic Day, Dubes Sandeep Temui Anindya Bakrie Bahas Persiapan

2. Gua 26, India 

Gua 26 terletak di kompleks gua Ajanta, distrik Aurangabad di Maharashtra, India. Gua ini digali dari bebatuan di Sungai Waghur. Kompleks gua Ajanta pertama kali dibangun pada abad kedua sebelum masehi, dan pembangunan fase kedua antara 460-480 setelah masehi. 

Selama berabad-abad 29 gua di komplek Ajanta terlantar dan tertutupi oleh hutan belantara. Kompleks gua ini menjadi perhatian dunia setelah pemerintahan kolonial Inggris di India menemukan kompleks ini pada abad ke-19.     

3. Angkor Wat, Kamboja 

Angkor Wat merupakan kompleks peradaban religi terbesar di dunia dengan luas sekitar 162 hektare. Awalnya kompleks candi ini dibangun oleh Raja Khmer Suryavarman II sebagai kuil Hindu didedikasikan kepada Dewa Wisnu, tapi kemudian berubah menjadi tempat pemujaan agama Buddha

4. Ocean Necropolis, Turki 

Makam batu di kota kuno Myra ini aslinya dicat ungu, biru, kuning, dan merah cerah. Makam ini diketahui dibangun pada abad ke-empat sebelum masehi, saat Lycia masih menjadi bagian Kekaisaran Makedonia. Ironisnya kota Myra sebagian besar telah hilang tersapu banjir dari sungai Myros, cuma tersisa puing-puing makam kuno Necropolis itu.   

5. Borobudur, Indonesia 

Candi Borobudur dahulu tersembunyi di antara dua gunung berapi dan hutan sampai 1814. Candi ini ditemukan oleh Thomas Stamford Raffles, Gubernur Jawa ketika itu yang berasal dari Inggris. Borobudur memiliki 72 stupa dengan patung Buddha duduk di dalamnya.  

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya