Lagi Tren, Orang Indonesia Liburan ke Jepang dan Korsel

VIVA – Minat masyarakat Indonesia untuk bepergian ke luar negeri beberapa tahun belakangan ini meningkat drastis. Bahkan tak hanya sekadar negara tetangga yang menjadi incaran, masyarakat Indonesia juga mulai memilih negara-negara Asia yang lebih jauh seperti Korea Selatan dan Jepang.

Hal tersebut juga diakui oleh beberapa agen perjalanan yang turut meramaikan ajang pameran dan penjualan tiket Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2018 yang digelar mulai tanggal 6 hingga 8 April 2018 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.

"GATF trennya masih rute umum, Singapura, Hong Kong, Bangkok, setelah itu baru dua destinasi Korea Selatan dan Jepang.  Terjadi lonjakan kelas menengah atas, yang tadinya Asia Tenggara, mulai melirik Korea Selatan dan Jepang," ujar Operational Manager TX Travel Makmum,  saat ditemui di JCC, Minggu 8 April 2018.  

Hal senada juga diungkapkan oleh agen perjalanan lainnya, Shilla Tour. "Jepang, Korea Selatan, West Europe," kata Ajeng, Hiace staff dari Shilla Tour.

Beberapa kemungkinan alasan meningkatnya minat masyarakat terhadap dua negara Asia tersebut juga diungkapkan oleh Makmum ataupun Ajeng. Secara garis besar keduanya mengatakan bahwa masyarakat Indonesia pada umumnya mencari negara yang terdekat yang memiliki perbedaan musim, baik untuk melihat langsung bunga sakura atau melihat salju.

"Mereka cari musim yang enak, musim semi sama musim gugur. Mereka ngejar salju pertama juga. Zaman sekarang, jalan-jalan bukan hanya kebutuhan tersier. Singapura dan Malaysia mereka bisa pergi sendiri, tapi ke Jepang mereka kebanyakan tidak tahu tempat dan bahasa," ujar Ajeng.

Sementara Makmum yang sudah berkecimpung di dunia perjalanan wisata selama belasan tahun ini mengatakan bahwa selain karena alasan musim, yang menarik minat masyarakat untuk datang ke negara-negara tersebut adalah karena sekarang ini tiket ke sana cukup terjangkau, tidak seperti beberapa tahun lalu.

"Korea Selatan sekarang lebih murah. Jalan-jalan, hotel sekarang murah. Ke Korea sekarang Rp8,5 juta, dulu tiga sampai empat tahun lalu pasti Rp15 juta ke atas. Mereka juga ada season tertentu yang enggak di semua negara ada. Seperti Cherry Blossoms, salju, karena di Asia Tenggara enggak ada."

Sementara untuk tujuan dalam negeri, kota-kota wisata yang sudah ternama seperti Bali, Lombok, Labuan Bajo menjadi pilihan kota yang banyak dicari pengunjung GATF tahun ini.

Halaman Selanjutnya

Sementara Makmum yang sudah berkecimpung di dunia perjalanan wisata selama belasan tahun ini mengatakan bahwa selain karena alasan musim, yang menarik minat masyarakat untuk datang ke negara-negara tersebut adalah karena sekarang ini tiket ke sana cukup terjangkau, tidak seperti beberapa tahun lalu.