Festival Komodo Mau Bikin Labuan Bajo Makin Go International

Teater pembuka Festival Komodo
Sumber :
  • VIVA/Vera Bahali

VIVA – Festival Komodo yang digelar di Lapangan Kampung Ujung, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah dibuka Senin malam, 5 Maret 2018. Festival yang kini ditetapkan sebagai salah satu festival nasional ini akan berlangsung hingga 10 Maret 2018 mendatang.

Dampak Abu Vulkanik Gunung Lewatobi, Ratusan Turis Asing di Labuan Bajo Pindah ke Bali Lewat Jalur Laut

Ketua Panitia Festival Komodo 2018 Theo Suhardi mengatakan, pelaksanaan festival ini bertujuan agar pariwisata Komodo semakin go international. Dia menargetkan, festival ini bisa menarik jumlah kunjungan turis mancanegara ke Labuan Bajo mencapai 500 ribu orang pada 2019.

Pada akhirnya, dia berharap, meningkatnya kunjungan turis asing ini berkorelasi positif pada meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. Sementara dalam festival kali ini dihadirkan sejumlah barang kerajinan dan makanan khas NTT.

Bandara Komodo Dibuka Lagi setelah Dipastikan Negatif Paparan Abu Vulkanik Gunung Lewotobi

"Terdapat pameran kerajinan dan makanan khas daerah. Ini sebagai usaha promosi usaha masyarakat dan mempertemukan pembeli dengan pengusaha," kata Theo di Labuan Bajo, Senin, 5 Maret 2018.

Terpapar Abu Vulkanik Gunung Lewotobi, Bandara Komodo NTT Ditutup Sementara

Dalam pembukaan festival kemarin, dilakukan pertunjukan seni yang diisi dengan berbagai tarian tradisional, di antaranya Tari Tenun Empat Etnis yang dibawakan sejumlah pelajar dari Rumah Kreasi Labuan Bajo. Selain itu, beberapa pertunjukan lain, seperti teater dan paduan suara.

Festival ini juga diisi dengan berbagai acara, seperti pameran  dan lomba menghias serta mendayung sampan. Di festival ini, ada sekitar 20 stan yang disediakan pemerintah untuk pameran.

Laporan: Vera Bahali, Labuan Bajo

Labuan Bajo

Berencana Liburan di Labuan Bajo Jelang Nataru, BMKG Keluarkan Imbauan Waspada Cuaca Ekstrem

BMKG telah mengeluarkan imbauan terkait potensi cuaca ekstrem selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) dan meminta masyarakat mewaspadai kondisi tersebut.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024