Studi: Anak yang Berangkat Sendiri ke Sekolah Lebih Bahagia
- Pixabay/Public domain pictures
VIVA – Mengantar anak ke sekolah, terutama anak yang duduk di Sekolah Dasar atau Sekolah Menengah Pertama bagi kebanyakan orangtua adalah sebuah ritual wajib. Beberapa menganggap dengan mengantarkan anak, bisa menambah kedekatan mereka.
Namun sebuah studi terbaru menyebutkan bahwa membiarkan anak pergi ke sekolah sendiri, dengan jalan kaki atau naik kendaraan umum lebih baik dibanding orangtua mengantarkannya ke sekolah, mengapa?
Dikutip dari The Sun, berdasarkan hasil studi tersebut, anak-anak yang berjalan atau naik bus ke sekolah mendapatkan nilai yang lebih baik daripada yang diantar oleh orangtua mereka. Anak-anak yang pergi sendiri ke sekolah juga merasa lebih bahagia dan tidak terlalu lelah saat siang hari.
Para ahli mengatakan, pergi ke sekolah dengan teman-teman memungkinkan anak lebih banyak kesempatan untuk melakukan eksplorasi dan bersosialisasi. Tetapi orangtua yang mengantar anak-anak mereka cenderung membatasi komunikasi atau justru membiarkan mereka bermain dengan smartphone.
Peneliti dari Universitas Karlstad menyebutkan, dampaknya tak baik bagi anak jika hanya duduk diam atau mengantuk dalam perjalanan menuju sekolah. Pemimpin studi, Dr Jessica Westman yang menganalisis mode perjalanan ke sekolah kepada 800 anak berusia 10-15 tahun, mengatakan bahwa perlu menilai kembali perjalanan anak-anak menuju ke sekolah.
"Ini adalah kesempatan bagi anak-anak untuk terlibat dalam kegiatan yang membuat mereka bahagia dan waspada. Sebaiknya bepergian dengan teman. Jika Anda harus mengantar anak dengan mobil, pastikan Anda bersenang-senang dengan anak Anda," tuturnya.
Adapun alasan utama orangtua mengantar anak-anak mereka adalah demi keamanan, kenyamanan dan jarak yang jauh.