Stimulasi Otak, Orang Tua Penting Ungkapkan Cinta Pada Anak
- Pixabay/publicdomainpictures
VIVA – Cinta dan kasih sayang yang ditunjukkan oleh orangtua kepada anaknya setiap hari, melalui interaksi di rumah bisa menstimulasi otak anak. Psikolog tumbuh kembang anak, Roslina Verauli mengatakan, ungkapan cinta secara verbal seperti mengatakan 'Ibu sayang kamu', bisa ditangkap anak bahkan sejak ia bayi.
"Banyak orang tua yang menyepelekan ucapan pada bayi karena menganggap mereka belum mengerti. Padahal ekspresi kasih sayang sudah ditangkap anak sejak awal. Otaknya sudah bisa melakukan pengkodean ke dalam saat ada ungkapan cinta," ujar psikolog yang akrab disapa Vera kepada VIVA di Jakarta.
Vera melanjutkan, ketika anak merasa dicintai, bayi yang sensitif akan merasakan ada perubahan. Bentuk stimulasi pertama yang bisa diberikan adalah mengajak anak tersenyum. Kemudian memberikan sentuhan dan bermain yang ada gerakannya.
Gerakan, kata Vera, penting karena gerakan merupakan pintu ke dalam sebuah pembelajaran bagi anak. Gerak tidak hanya merangsang motor anak tapi juga merangsang kemampuan spasialnya.
"Ini akan berdampak pada sensor motorik anak, yang menstimulasi anak sehingga mereka bisa mengenal bentuk seperti segitiga, segiempat, ada kemampuan spasial yang dilibatkan," imbuh Vera.
Kemampuan spasial ini berpengaruh pada kemampuan menulis anak ketika memasuki usia 6 tahun. Selain itu, juga berpengaruh pada kemampuan belajarnya seperti berkonsentrasi, membaca, dan menulis.Kemampuan spasial ini berkaitan dengan kemampuan visual anak mengenali bentuk, orientasi arah seperti kiri, kanan, atas, dan bawah.