KPAI: Lawak Punya Dampak Hebat untuk Tumbuh Kembang Anak
- Pixabay
VIVA.co.id – Ketua Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto menyatakan, jumlah kasus kekerasan terhadap anak masih sangat memprihatinkan. Ia meminta seluruh elemen masyarakat, termasuk para komedian Indonesia untuk selalu menyisipkan pesan-pesan positif terkait dengan pentingnya melindungi anak-anak Indonesia dari berbagai potensi kekerasan.
"Apalagi saat ini ragam kasus pelanggaran anak semakin merebak. Bullying, kekerasan, pornografi, trafficking, bahkan kejahatan seksual," kata Susanto usai menghadiri acara Reuni dan Silaturahmi Para Pegiat Komedian/Jawara Lawak di Jakarta, Minggu, 20 Agustus 2017.
Ia menambahkan, keterlibatan pegiat komedi sangat strategis dalam membentuk mindset atau pola gilir masyarakat Indonesia. Sebab, kecenderungan sebagian besar masyarakat Indonesia dekat dengan hiburan bernuansa komedi.
"Maka jika pesan-pesan perlindungan terhadap anak itu bisa diintegrasikan, tentu memberikan dampak luar biasa bagi kualitas hiburan komedi dan tumbuh kembang anak Indonesia," ujarnya.
Untuk diketahui, hari ini Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI) menggelar acara Reuni dan Silaturahmi Para Jawara Lawak Indonesia di Pasar Seni Ancol.
Reuni jawara komedi tersebut berlangsung sangat meriah, dihadiri oleh pelawak kawakan lintas generasi, di antaranya Derry, Miing, Unang, Didin, Tarzan, Doyok, Rico Ceper, Haji Otong dan sejumlah pelawak ternama lainnya.