Penyebab Anak Tak Mendengarkan Nasihat Orangtua
- http://pinterdw.blogspot.com
VIVA.co.id – Komunikasi dua arah antara orangtua dan anak sangat penting agar anak mudah untuk menerima masukan dan saran dari orangtua. Kebanyakan dari anak-anak usia tertentu, terutama anak yang memasuki usia remaja, sulit untuk mendengar masukan dari orangtua, dan lebih memilih mendengar masukan dari teman sebayanya.
Psikolog Anak, Ajeng Raviando menjelaskan fenomena tersebut. Bahwa terkadang pola pengasuhan orangtua terbentur oleh tahapan perkembangan anak.
Terutama anak yang tengah beranjak ke usia remaja, yang lebih sulit untuk diberitahu. Terutama ketika orangtua berbicara berbeda, dengan ketika mereka mendengarkan omongan orang lain atau teman sebaya.
"Berarti orangtua selama ini menjalin komunikasinya seperti apa, apakah juga mendengarkan suara anak atau tidak," ujarnya kepada VIVA.co.id baru-baru ini.
Ia menjelaskan, bahwa anak-anak biasanya jarang untuk mendengarkan apa kata orangtua, hal ini menurutnya karena selama ini omongan anak-anak tidak didengar oleh orangtua.
"Jadi apakah sudah dibiasakan komunikasi dua arah antara orangtua dengan anak, sehingga ketika orangtua memberikan masukan nasihat, anak-anak tetap mau mendengar," ucapnya.
Ia pun menjelaskan untuk kembali lagi membiasakan kebiasaan baik dimulai sejak dini termasuk sejak balita.
"Anak-anak sudah dibiasakan untuk tidak hanya sekedar mendengar orangtua, jangan hanya satu arah atau dua arah. Cari tau keberatannya anak apa." (mus)