Cerita Nia Dinata, Anaknya Pernah Jadi Korban Bully
- VIVA.co.id/ Diza Liane Sahputri
VIVA.co.id – Masih marak kasus bully anak di lingkungan sekolah, ternyata juga dialami di kalangan selebriti. Produser film, Nia Dinata, mengaku anaknya pernah mengalami bully atau perundungan, hanya karena berpakaian berbeda.
"Anak saya itu kan suka pakai blangkon, bahkan ke sekolah dipakai. Di sekolahnya malah dibully secara verbal," ujar Nia dalam acara Peluncuran Buku Anak Seri Toleransi: Kitu, Kucing Kecil Bersuara Ganjil, di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis 20 Juli 2017.
Menurut Nia, kasus bully yang marak beredar dan viral di media sosial, sudah seharusnya menjadi sebuah prioritas. Ia merasa, harus ada sangkut paut Komnas Anak dan pihak sekolah, dalam menangani kasus bully dalam bentuk apapun.
"Kasus bully itu harus ada kerja sama dengan Komnas Anak dan sekolahnya. Harus ada psikolog khusus untuk berdialog dengan mereka yang nonton dan pelaku," katanya menambahkan.
Nia berujar, mengajarkan perbedaan dan rasa empati ke anak, sudah seharusnya sejak dini dilakukan. Namun, ia mengakui, meski lingkungan keluarga telah mengajarkan anak untuk bisa toleransi dengan perbedaan, lingkungan lain di luar sekolah memberi sesuatu yang berbeda.
"Saya ajari anak sejak kecil mengenai perbedaan melalui action. Sekarang justru anak-anak alami kesulitan itu karena bergaul, mereka sedih karena lingkungan luar tidak seperti di rumah. Lingkungan mereka sekarang lagi agak rentan.” (mus)
Siapa Sangka, Aruma Pernah Jadi Korban Bully
Pada malam terakhir MPLS, ia menjadi korban intimidasi oleh sekelompok siswa senior. Aruma mengenang kejadian tersebut.
