Puting Mendelep Bikin Susah Menyusui, Bisakah Diatasi dengan Akupuntur?

Ilustrasi ibu menyusui.
Sumber :
  • Pexels/Wendy Wei

Jakarta, VIVA – Akupuntur atau istilah sederhana untuk pengobatan dengan tusuk jarum adalah metode pengobatan yang memanfaatkan titik-titik rangsang di permukaan tubuh dengan tujuan pemeliharaan kesehatan, pencegahan, pengobatan, dan pemulihan penyakit. Metode ini juga bisa dilakukan oleh tenaga medis untuk mengatasi masalah menyusui pada para ibu yang baru melahirkan.

Prevalensi Stunting di Kudus Jawa Tengah Tinggi dan Sulit Turun, Apa Sebabnya?

Salah satu masalah yang kerap dialami oleh ibu menyusui adalah retracted nipple atau puting mendelep. Ini adalah kondisi ketika ujung puting payudara rata dengan bagian areola bahkan cenderung mengarah ke dalam. Akibatnya, ibu jadi susah memberikan ASI kepada bayinya. Scroll untuk info lengkapnya, yuk!

Dokter Spesialis Akupuntur Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), dr. Newanda Mochtar, Sp. Akp, menjelaskan bahwa metode akupuntur boleh dilakukan oleh ibu menyusui dengan masalah retracted nipple tersebut. Tetapi, bentuk puting yang menjadi masalah utama tidak bisa diatasi dengan cara akupuntur mengingat metode ini tidak dapat mengubah anatomi tubuh.

10 Manfaat ASI Ekslusif yang Harus Diketahui Para Ibu Muda

Akupuntur.

Photo :
  • Pixabay

"Kalau masalahnya pada anatomi, itu tidak bisa diubah, apapun yang sifatnya anatomi tidak bisa diubah tapi bisa di-support agar sekresinya lancar," kata Dokter Newanda, dalam media briefing secara daring, Kamis 1 Agustus 2024.

Manfaat Akupuntur Mampu Atasi Masalah Menyusui, Turunkan Stres Hingga Capai BB Ideal

"Boleh banget akupuntur," tambahnya.

Kebanyakan pasien yang datang untuk melakukan akupuntur pasti mengeluhkan masalah produksi ASI dan sekresi atau proses pengeluaran ASI yang terhambat. Ada berbagai faktor yang menjadi pemicu ASI jadi sulit keluar atau jumlahnya sangat sedikit, misalnya karena kondisi tubuh ibu yang lemah, stres, hingga asupan nutrisi yang kurang.

Sementara ibu menyusui dengan kondisi retracted nipple, dokter akan menyarankan teknik terbaik untuk memberikan ASI kepada sang bayi, di luar dari metode akupuntur.

"Kalau ada masalah produksi dan sudah diatasi, tapi kan masalah menyusuinya jadi sulit, kita ajarkan tekniknya. Bisa juga dilakukan lanjutan terapi Jadi saling konsul ke konsulat laktasinya untuk tahu cara menyusui yang benar kalau mendelep putingnya," jelas Dokter Newanda.

"Biasanya ada teknik atau pijatan tertentu yang akan menyebabkan lebih mudah menyusui, misalkan dari posisi bayinya," sambungnya.

Terlepas dari bentuk payudara masing-masing orang, metode akupuntur medis untuk mengatasi masalah menyusui ini bisa dilakukan sesegera mungkin dalam waktu 1x24 jam setelah wanita melahirkan. Terapi ini juga bisa dilakukan selama 5-7 hari ke depan meskipun produksi ASI sudah lancar. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas ASI dalam waktu jangka panjang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya