Polusi Udara Buruk, Moms Jangan Abai Area Main Anak Ini Jadi Sarang Debu

Ilustrasi anak-anak sedang bermain
Sumber :
  • Kredivo

JAKARTA – Merawat kebersihan lantai saat seorang ibu mengasuh anak dengan usia balita kemungkinan besar menjadi pekerjaan yang menantang. Apalagi, balita seringkali menjadikan lantai sebagai tempat bermain dan belajar pertamanya sehingga kebersihan paling utama diberikan, terutama di tengah polusi udara yang kian memburuk.

Olahraga Lari saat Polusi Udara Buruk Bukan Ide Bagus, Begini Bahayanya bagi Kesehatan

Sebagai ibu, pasti tahu betapa sulitnya menjaga kebersihan rumah ketika memiliki balita yang suka menumpahkan makanan di lantai. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Tak heran, hal ini menjadi tantangan sehari-hari yang dihadapi para ibu, apalagi lantai yang kotor bisa menjadi tempat berkumpulnya bakteri ataupun virus yang berbahaya bagi kesehatan.

Viral Netizen Keluhkan Polusi Udara Jakarta yang Kian Memburuk, Kesehatan Warga Jadi Taruhan

Belum lagi, polusi udara di luar ruangan yang jadi sorotan lantaran membahayakan kondisi kesehatan anak.

Moms juga patut memahami bahwa polusi udara juga bisa berasal dari dalam rumah, terutama yang berasal dari debu di area-area dengan tumpukan buku, mainan, serta barang lainnya.

Angka Pneumonia Anak Masih Tinggi, Inilah Jadwal Imunisasi Terbaru dari IDAI untuk Vaksin PCV

Ilustrasi polusi udara.

Photo :
  • Pixabay

Debu yang tak teratasi ini dapat mencetuskan masalah pernapasan seperti asma dan infeksi saluran pernapasan atas (ISPA).

Berdasarkan paparan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI dr Maxi Rein Rondonuwu, rata-rata kasus ISPA sebanyak 200 ribu. Angka tersebut merupakan rerata kasus yang dicatat setiap bulannya di wilayah Jakarta dan sekitar.

"Rata-rata kasusnya per bulan mencapai di atas 200 ribu kasus," ujar Dirjen Maxi dalam konferensi pers Kementerian Kesehatan RI.

Untuk memastikan bahwa mereka dapat tumbuh dengan sehat dan aman, moms harus memahami bahwa area lantai lah yang bisa menjadi sumber debu dan virus berbahaya bagi anak.

Maka, ada beberapa tips yang dapat membantu para moms dalam menjaga kebersihan lantai dengan mudah.

Ilustrasi anak bermain

Photo :
  • Pixabay/rbalouria

Sapu dan Pel Secara Berkala

Selalu sediakan waktu untuk menyapu dan mengepel lantai rumah secara rutin. Ini akan membantu menghindari penumpukan kotoran dan debu yang sulit dihilangkan.

Hal sederhana ini sebaiknya rutin dikerjakan di waktu luang moms ya. Dengan begitu, si kecil aman bermain di lantai tanpa khawatir terpapar debu dan kotoran.

Gunakan Penyedot Debu

Investasikan dalam penyedot debu yang baik. Penyedot debu akan membantu membersihkan debu dan kotoran yang terperangkap di permukaan lantai dengan lebih efisien.

Upayakan memberikan waktu luang dengan menyedot debu di area lantai seperti sudut ruangan, bawah meja, dan bagian dekat rak buku atau lemari.

Ruang bermain anak

Photo :
  • Pixabay

Pilih Produk Pembersih yang Tepat

Pastikan produk pembersih yang Anda gunakan sesuai dengan jenis lantai. Mengerti akan kebutuhan para moms dalam menjaga kenyamanan dan kesehatan keluarga, Umeda memperkenalkan USTIK DUO Smart Cordless Vacuum Mop yang dilengkapi dengan berbagai teknologi seperti SmartSense yakni vakum bisa mendeteksi area yang lebih kotor akan otomatis menambah suction power dan kembali normal saat bersih. 

Alat ini juga menjadi salah satu dari sekian banyak inovasi peralatan kebersihan yang bisa menyedot debu basah dan kering sehingga tidak perlu repot untuk memisahkan jenis debu lagi.

Tak lupa, dilengkapi dengan sejumlah fitur seperti Water Electrolysis yang bisa mengubah air menjadi disinfectan untuk mensterilisasi permukaan dari kuman dan bakteri hingga 99.99%. 

“Kuman dan bakteri di lantai tidak terlihat secara kasat mata namun kini dengan adanya teknologi Water Electrolysis, Ustik Duo otomatis akan sterilisasi lantai hingga bersih, sehat dan aman,” ujar Harris Marketing Manager Umeda dalam siaran pers.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya