Moms, Bijak Pilih Pangan Kemasan Bisa Cegah Anak dari Risiko Penyakit

Ilustrasi anak makan mi
Sumber :
  • Pixabay

JAKARTA – Anak-anak usia sekolah memang doyan jajan. Di sekolah, mereka pun bebas menyantap makanan apa yang mereka sukai dari kantin. Terlebih, saat ini produk pangan dalam kemasan mudah dan praktis untuk dikonsumsi. 

Kunjungan ke Jayawijaya, Wamendagri Ribka Ingatkan Bahaya Stunting bagi Anak-Anak

Namun, orangtua sebaiknya bijak memilih pangan dalam kemasan, terutama terkait keamanan pangan pada produk tersebut. Kenapa? Yuk, scroll untuk mengetahui jawabannya. 

Deputi III Bidang Pengawasan Pangan Olahan, Dra. Rita Endang, Apt, M.Kes menyatakan, dengan selalu cermat membaca label kemasan, termasuk informasi nilai gizi yang kemudian menjadikan itu sebagai kebiasaan, masyarakat akan lebih cerdas memilih produk apa yang bisa dibeli dan tidak. 

Daftar Harga Pangan 18 November 2024: Bawang hingga Telur Ayam Naik

"Dengan begitu, risiko berbagai penyakit bisa dihindari. Literasi mengenai keamanan pangan perlu terus diedukasi terus-menerus," ujarnya saat webinar Pintar Pilih Camilan Manis, Anak Ceria, Ibu Stress Free, yang digelar PT United Family Food (UNIFAM), secara daring, belum lama ini.  

RSI Ungkap Potensi Besar Lahan Sawit RI Jadi Penopang Kemandirian Pangan dan Energi

"Edukasi mengenai keamanan pangan tentunya menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah, produsen, BPOM, media dan juga masyarakat (keluarga)," sambungnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Pakar Nutrisi dan Kesehatan Masyarakat, Widya Fadila, M.KM, turut menyampaikan hal penting agar orangtua dapat memahami pilihan makanan kemasan yang bernutrisi dan aman untuk anak.

"Makin besar usia anak kenalan dengan makanan kemasan makin baik. Tentunya perlu ada peran serta orangtua untuk dapat memenuhi kebutuhan gizi dan keanekaragaman makanan yang dapat dipenuhi oleh anak. Peran orangtua juga penting untuk dapat mengedukasi anak mengenai keamanan pangan sejak dini,” jelas Widya.

Windy Prastiwi, Head of Human Capital and Corporate Affairs UNIFAM menambahkan, kolaborasi adalah langkah penting dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilih camilan yang aman dan memenuhi standar kualitas. 

"Kami berkomitmen untuk mendukung keamanan pangan keluarga Indonesia. Melalui acara ini, kami ingin memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya memahami dan memastikan makanan kemasan dalam kondisi prima dan memiliki kualitas pangan yang tinggi, serta diproduksi dengan standar keamanan pangan," tukas Windy Prastiwi.

Wamendagri Ribka menyosialisasikan program Makan Bergizi Gratis

Wamendagri Ribka Sosialisasikan Program Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Jayawijaya

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk menyosialisasikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Senin (18/11/2024).

img_title
VIVA.co.id
18 November 2024