Bayi Berkulit Sensitif, Perhatikan Hal Ini Saat Membeli Pakaian

Ilustrasi bayi
Sumber :
  • https://www.mustelausa.com/

VIVA Lifestyle – Bagi ibu yang memiliki bayi atau balita selalu memiliki keinginan agar anak mereka tampil stylish dengan berbagai jenis model baju. Bahkan tidak sedikit para ibu rela membeli pakaian mahal dari brand busana ternama untuk buah hati mereka.

Bayi Rentan Kena Masalah Kulit, Dokter Anak Kasih Tips Cara Ganti Popok yang Benar

Namun memilih pakaian anak akan menjadi sulit ketika buah hati memiliki kulit sensitif. Hal itu tak jarang membuat para ibu jadi bingung. Lantas apa yang perlu dilakukan para ibu? Berikut ini tips memilih baju bagi anak yang memiliki kulit sensitif melansir laman Mustela.

1. Pastikan menggunakan bahan alami tapi tanpa wol

Ingin Bayi Sehat dan Aktif? Coba 7 Pilihan Finger Food Bergizi Ini!

Pastikan pakaian anak Anda menggunakan bahan alami seperti katun, linen, sutra, dan rami.  Apapun kain alami yang Anda pilih, itu harus halus, lentur, dan menyenangkan untuk disentuh. Satu-satunya peringatan untuk aturan "serat alami" ini adalah Anda harus menghindari wol jika memungkinkan. Meskipun wol adalah salah satu kain paling alami di pasaran dan sangat baik untuk menjaga bayi Anda tetap hangat, teksturnya yang kasar dapat mengiritasi kulit bayi Anda.

Ungkapan Kekesalan Orangtua Korban Daycare Lihat Pelaku Tata di Persidangan

2. Hindari bahan dari kain sintetis

Kain sintetis tidak menyerap keringat seperti kain alami. Kain sintetis tidak membuat kulit bernapas. Faktanya bahwa bahan sintetis tidak menyerap keringat berarti bahan kimia seperti amonia, urea, garam, dan gula dibiarkan menyentuh kulit lebih lama. Ketika bahan kimia seperti ini menemukan jalan mereka melalui penghalang kulit pelindung, mereka dapat memicu eksim hebat.

Juga, fakta bahwa bahan sintetis tidak memungkinkan kulit untuk bernapas bahkan dapat memperparah masalah ini. Ketika udara bergerak di atas kulit si kecil, itu membantu menguapkan dan menghilangkan bahan kimia, racun, dan alergen lain yang dapat memicu wabah gatal. Tanpa pergerakan udara itu, alergen ini kemungkinan besar akan menemukan jalan mereka melalui lapisan hidrolipid, di mana mereka dapat mengiritasi kulit yang sudah kering.

Salah satunya adalah pakaian bayi Nero Bianco dari MOOIMOM. Di kembangkan dengan teknologi berbahan TENCEL™Modal yang terbuat dari serat kayu. Bahan ini dua kali lebih lembut dari katun dan mampu menyerap keringat lebih baik ketimbang material pakaian pada umumnya. Karena itu, pakaian bayi ini cocok bagi bayi dan balita berkulit sensitif.

Material pakaian ini juga mampu menyesuaikan dengan panas temperatur tubuh penggunanya. Material ini mampu memberikan efek menyejukkan, sehingga bayi dan balita tidak akan merasa gerah. Sebaliknya, ketika temperatur udara sedang dingin, material ini akan menyesuaikan dan menghangatkan penggunanya.

3. Pastikan tidak mengandung bahan kimia atau pewarna

Sebagian besar pakaian modern memiliki bahan kimia yang ditenun ke dalam kain untuk mencegah bakteri menumpuk. Meskipun kekurangan bakteri tentu baik untuk bayi Anda, bahan kimia itu sendiri dapat menyebabkan masalah pada kulit yang rentan eksim.

Bahkan pakaian tanpa bahan kimia yang ditambahkan masih bisa menyebabkan eksim kambuh. Itu karena pewarna yang digunakan untuk mewarnai kain bisa menjadi iritasi pada kulit sensitif.

Saat membeli pakaian yang aman untuk eksim, pastikan untuk membaca label dan selalu pilih kain tanpa bahan kimia tambahan. Dan untuk menghindari masalah pewarna, kapas putih adalah teman terbaik bayi Anda. Namun, terkadang, produsen tidak mencantumkan semua yang ada di pakaian mereka (misalnya bahan kimia dan pewarna). Jadi untuk melindungi dari alergen potensial ini, tambahkan lapisan krim atau balsem emolien untuk mencegah eksim kambuh.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya