Moms, Camilan Ini Bisa Tingkatkan Imunitas Anak saat Pandemi
- Kredivo
VIVA – Permen menjadi salah satu jenis asupan yang 'dimusuhi' para moms lantaran dianggap mengandung tinggi gula dan bisa merusak kesehatan si kecil. Namun, dengan pemilihan yang tepat, permen gummy ternyata bisa menjadi upaya pemenuhan gizi serta meningkatkan imunitas si kecil lho.
Moms bisa memilihkan permen gummy yang aman bagi si kecil dengan menilik logo halal terlebih dahulu. Setelahnya, moms bisa mulai melihat bahan-bahan yang terkandung di dalamnya. Nah, agar lebih nyaman, berikut tim VIVA rangkum cara memilih permen gummy sehat dan aman untuk si kecil di tengah pandemi dikutip dari keterangan pers Yupi.
Gelatin sapi
Gelatin yang digunakan dalam proses produksi Yupi di Indonesia adalah gelatin sapi, di mana bahan ini bisa membuat tekstur permen jauh lebih lembut dibandingkan permen lainnya, sehingga produk jadi jauh lebih mudah dibentuk.
"Keunggulan produk yupi ada unsur nilai gizinya berupa protein yang terkandung di dalam gelatin sapi yang digunakan. Mungkin anda sudah mengetahui manfaat protein bagi tubuh. Protein itu sangat penting untuk pembentukan sel dalam tubuh," ujar Direktur Marketing & Sales dari Yupi, Juliwati Husman, dalam keterangan persnya.
Ekstrak buah dan tanpa pemanis buatan
Banyak produk permen gummy yang mengandung sari buah atau ekstrak buah. Salah satunya, sari buah apel yang digunakan yupi agar rasanya lebih segar dan disukai anak-anak. Selain itu, sejumlah produk yupi lainnya dibuat dari gula tebu asli.
"Semua permen yupi diformulasikan tanpa menggunakan pemanis buatan," ujarnya.
Vitamin
Sejatinya, permen gummy harus mengandung vitamin. Hal ini yang membuat vitamin C terkandung di dalam Yupi. Serta, vitamin D dan Zink yang baik untuk menjaga imunitas di tengah pandemi.
"Vitamin C bisa untuk imunitas, jadi baik untuk daya tahan tubuh anak saat pandemi ini," imbuhnya.
Cepat larut di mulutÂ
Saat dimakan/dikunyah, permen gummy harus lebih cepat larut didalam rongga mulut dan mudah ditelan. Oleh karena itu, Yupi tidak akan menempel di gigi. Kabar baik untuk pengguna kawat gigi, Yupi juga tidak akan menempel di kawat gigi yang dipakai. Jadi Yupi lebih aman untuk dikonsumsi.Â
Bebas lemak
Permen gummy tak seharusnya mengandung lemak jenuh lantaran dapat memicu obesitas. Hal itu memacu konsep 99% FAT FREE pada seluruh produk Yupi.
Membangun mood
Keunikan produk Yupi adalah memiliki bentuk yang macam-macam. Seperti Pizza, Burger, berbagai bentuk hewan dan buah-buahan, juga yang paling popular adalah bentuk hati (Strawberry Kiss). Sehingga bila dikonsumsi, konsumen diajak untuk sejenak berimaginasi, dan bermain. Hal ini juga menciptakan suasana hati atau mood yang happy dan fun.Â
"Nah, dengan mood yang happy maka bisa juga meningkatkan imunitas tubuh, terutama di masa pandemi seperti sekarang," kata Juli.
Senada, Psikolog Yasinta Indrianti, MPsi, mengatakan bahwa rasa bahagia berarti sebagai paduan emosi puas dan gembira. Salah satu caranya adalah dengan pola hidup baik.
"Bahagia tidak terlepas dari gaya hidup. Asupan makanan bergizi, olahraga teratur, memiliki istirahat yang cukup merupakan modal awal untuk membangun pondasi bahagia secara fisik," ujar Yasinta.Â
Selain itu, mood bahagia bisa dicapai dengan mengonsumsi permen gummy yang sehat. Sensasi warna warni serta bentuk imajinatif membantu anak membangun mood baiknya sehingga bisa berpikir positif.
"Makan permen membantu kita mengubah perasaan cemas, stres dan tertekan menjadi perasaan sukacita, bersemangat dan gembira," kata Yasinta.
Berlabel halal
Logo halal menjadi yang paling utama dalam memilih camilan buat anak. Permen gummy yang memiliki logo halal sejatinya sudah melewati proses pemantauan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) sehingga keamanannya pasti terjaga, moms. Juliwati Husman, memastikan bahwa Yupi sudah menerapkan Sistem Jaminan Halal dalam proses produksinya selama ini.
Seluruh produk Yupi yang diproduksi di pabrik Yupi di Gunung Putri, Bogor, sudah melalui proses sertifikasi halal dan berbagai sertifikasi lainnya untuk memastikan kualitas tertinggi sebelum dipasarkan ke masyarakat luas di Indonesia.