Meski Cerai, 5 Tips Pengasuhan Anak Bill Gates-Melinda Patut Dicoba

Bill Gates dan Melinda Gates.
Sumber :
  • Global News

VIVA – Kabar Perceraian Bill Gates dan Melinda mengejutkan banyak pihak. Pasalnya, pasangan suami istri itu kerap terlihat mesra dan akur terlebih saat membesarkan anak-anak mereka.

Dulu Tertutup, Bill Gates Kini Terang-terangan Dukung Kamala Harris di Pemilu AS

Bicara mengenai pengasuhan ketiga anaknya, miliarder Microsoft ini dengan senang hati mengakui bahwa istrinya, Melinda, telah melakukan lebih dari bagiannya dalam membesarkan anak-anak.

"Istri saya melakukan (pengasuhan) 80 persennya," kata Gates dikutip dari laman Business Insider, Selasa, 4 Mei 2021.

Kebiasaan Pagi Orang Sukses ala Bill Gates, Tidak Semua Orang Bisa Konsisten

Gates mengatakan dia dan istrinya sangat berhati-hati tentang model pengasuhan yang mereka gunakan untuk membesarkan ketiga anak mereka, yang kini berusia 15, 18, dan 22 tahun. Lantas, seperti apa model pengasuhan mereka? Berikut rangkumannya.

1. Kendalikan emosi

Inilah Cara Berpikir Orang Kaya Sejati, Bukan Sekadar Pamer Gaya!

Bill Gates mengaku ia dan Melijnda mengikuti model pengasuhan Love and Logic tahun 1970-an. Ini adalah formula yang dibuat oleh tiga pria - campuran psikolog, psikiater, dan mantan administrator sekolah.

Gagasan inti filosofi mereka berpusat pada gagasan bahwa menggunakan kendali emosional, pada dasarnya meminimalkan reaksi emosional seperti berteriak atau menegur anak-anak, adalah formula yang baik untuk mengasuh anak.

"Salah satu manfaat terbesar dari menerapkan Cinta dan Logika adalah membantu kita belajar bagaimana menjaga emosi dan lidah kita lebih erat," tulis salah satu pendiri Charles Fay dalam posting blog tentang modelnya.

Gates mengaku dirinya dan istrinya belum sempurna dalam melakukan pendekatan tersebut.

"Bisakah kamu menyingkirkan emosinya? Kamu tidak bisa sepenuhnya melakukannya," katanya.

2. Menghargai anak tanpa syarat

Selain mengekang emosi orang tua yang berdarah panas, model cinta dan logika juga menekankan pentingnya untuk tidak bersandar pada penghargaan untuk anak-anak, melainkan menunjukkan cinta tanpa syarat dan mengagumi anak-anak apa adanya, bukan apa yang mereka lakukan (atau tidak).

Pencapaian itu seperti nilai ujian yang baik atau nilai yang buruk. Apa pun hasilnya, hargai usaha anak dan itu membuat anak merasa lebih berarti.

3. Memberikan peluang mencoba

Bill dan Melinda membebaskan anak-anaknya untuk mencoba berbagai peluang tanpa terpaku usia dan gender. Dengan begitu, mereka percaya potensi anak-anaknya akan berkembang dengan sendirinya.

Keduanya pun berusaha mendukung apa pun sikap dan aktivitas yang diambil anak-anaknya. Biasanya, dukungan yang diberikan berupa kepercayaan pada anak bahwa mereka akan berhasil melakukan aktivitas tersebut.

4. Membatasi gawai

Meski Bill Gates adalah pendiri Microsoft, namun anak-anaknya sendiri tak diberikan gadget sejak dini. Bill percaya, pemakaian gadget bisa hambat perkembangan anak-anaknya. Apalagi, gadget berpotensi membuat anak kecanduan.

Untuk itu, Bill dan Melissa tak memfasilitasi gadget pada anaknya. Mereka memilih memberikan permainan edukatif berupa lego atau puzzle untuk asah kecerdasan buah hatinya.

5. Hidup Sederhana

Terakhir, pengasuhan Bill dan Melinda mengajarkan agar anak-anaknya hidup secara sederhana. Padaha, kita tahu penghasilan yang didapatkan Bill dari perusahaannya pasti miliaran rupiah. Namun, dengan mengajarkan anaknya hidup sederhana, membuat mereka akan lebih mudah beradaptasi.

Selain itu, hidup sederhana ini mengajarkan anak-anak untuk lebih menghargai uang. Salah satu cara yang diterapkan yaitu dengan memberikan uang jajan yang cukup tanpa berlebihan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya