Menurut Dokter, 5 Benda Ini Tak Boleh Ditaruh di Kamar Anak

permainan anak (unsplash)
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Meksipun kamar tidur anak harus menjadi ruang yang menyenangkan dan orangtua ingin mendesain kamar anak senyaman mungkin. Namun, ada beberapa hal yang tak boleh disimpan di sana.

PBB: Kematian Anak Palestina akibat Dibunuh Tentara Israel di Tepi Barat Naik Tiga Kali Lipat

Menurut dokter anak dan pakar keamanan, berikut 5 hal yang tidak boleh disimpan di kamar tidur atau area bermain anak, dilansir Times of India, Rabu 3 Maret 2021.

Mainan dengan suara keras

KPAI Sebut Anak-anak Rentan Jadi Objek Politik Selama Tahapan Pilkada 2024

Mainan yang mengeluarkan suara keras tidak direkomendasikan oleh dokter anak. Alasannya, mainan ini dapat menyebabkan gangguan pendengaran, terutama untuk bayi.

Sebuah studi yang dilakukan oleh Sight and Hearing Association juga menemukan, ada beberapa mainan populer yang dapat menyebabkan kerusakan pendengaran dalam 15 menit setelah digunakan. Jadi, cobalah gunakan mainan yang tidak terlalu berisik.

Israel Tahan 270 Anak Palestina dengan Kondisi Memprihatinkan, Menurut Komisi Urusan Tahanan

Furnitur berat

Perabotan yang kurang aman atau tidak dipasang di dinding tidak boleh berada di kamar anak. Para ahli merekomendasikan, segala jenus furnitur yang berat, seperti meja, tempat tidur, kursi yang tidak stabil, dapat dengan mudah dijatuhkan oleh anak dan menyebabkan cedera. Demikian juga dengan cermin atau barang pecah belah lainnya sebaiknya jauhkan dari kamar anak. 

Baby walker

Meski alat ini bisa membantu bayi bergerak, para ahli mengatakan, baby walker dapat memfasilitasi gerakan anak di tempat yang tidak stabil sehingga berpotensi menabrak dinding saat tidak diawasi. Oleh karena itu, sebaiknya jauhkan dari kamar anak. 

Kerai dengan tali panjang

Jendela memang memungkinkan udara segar dan sinar matahari masuk ke dalam ruangan. Tetapi, dapat berubah menjadi bahaya jika anak sampai tersedak ketika bermain tanpa pengawasan. Misalnya, kerai dengan tali panjang dapat dengan mudah masuk ke mulut anak dan menimbulkan risiko tercekik. 

Stop kontak dan peralatan yang tidak tertutup

Peralatan yang berbahaya bagi anak, seperti stop kontak, soket dinding yang tidak tertutup, peralatan yang mudah dijangkau anak, dapat menyebabkan cedera. Sekrup yang kendur juga dapat meningkatkan risiko tersedak. Peralatan besar seperti lampu meja yang bisa dilepas juga berbahaya.

Kapolsek Kronjo AKP Dedi Ruswandi saat cek kondisi korban

Polisi Cek Kondisi Anak 9 Tahun Usai Dianiaya dan Dipaksa Minum Miras oleh 4 Pria di Tangerang

Saat ini, korban sudah dalam pengasuhan orang tua.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024