Pandemi Picu Stres, Ini Trik Biar Si Kecil Mau Imunisasi
- Freepik/wirestock
VIVA – Situasi pandemi COVID-19 rentan membuat banyak orang stres, termasuk pada anak-anak. Lantaran kondisi mental yang menurun ini, sebagian besar orangtua mengeluhkan sulitnya mengajak si kecil untuk diimunisasi ke fasilitas kesehatan.
Tak dimungkiri, kekhawatiran untuk ke rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya kerap timbul, baik pada orang dewasa maupun anak-anak. Selain situasinya yang terasa menegangkan, pakaian yang serba tertutup oleh tenaga medis membuat ketakutan tersendiri.
Baca Juga: Hari Pneumonia Dunia, Pentingnya ASI untuk Imun Balita
Diungkapkan dokter spesialis anak, dr. Darmady Darmawan SpA, imunisasi adalah hal wajib yang tetap dilakukan meski pandemi masih berlangsung. Untuk itu, beberapa fasilitas kesehatan perlu berbenah demi memberi kenyamanan pada saat imunisasi.
"Ke rumah sakit atau klinik, memang harus, apalagi vaksin, harus dilakukan. Tapi di situasi pandemik ini, anak stres karena jarang keluar rumah dan pas keluar rumah ngelihat semua orang pakai hazmat," ucapnya beberapa waktu lalu.
Salah satu yang dibenahi termasuk pemakaian hazmat. Jika biasanya hazmat berwarna serba putih bagaikan seragam astronot, dokter Darmadi menyebut konsep superhero membuat anak-anak bisa lebih nyaman dam ceria saat imunisasi. Hal ini yang membuat Kiddiecare Center memakai hazmat dengan beberapa jenis superhero seperti Mario Bross, Kapten Amerika, hingga Superman.
"Dengan melihat hazmat seperti ini, atau malah mereka berdandan seperti superhero dan karakter lain, ada kebahagiaan sendiri untuk seluruh keluarga," terangnya.
"There is superhero inside each of us," sambungnya.
Reaksi para orangtua pun cukup senang lantaran anak-anaknya menjadi lebih mudah untuk diajak bertemu dokter dan diimunisasi. Bahkan, tak jarang yang ikut memakai seragam yang sama agar bisa berfoto.
Angka Pneumonia Anak Masih Tinggi, Inilah Jadwal Imunisasi Terbaru dari IDAI untuk Vaksin PCV
ASI diketahui punya manfaat untuk kesehatan anak termasuk meningkatkan daya tahan tubuh mereka sehingga mereka tak mudah terpapar penyakit termasuk infeksi bakteri.
