Sakit Gigi Bikin Si Kecil Sulit Makan, Yuk Kenali Penyebabnya
- Pixabay/rbalouria
VIVA – Gigi menjadi salah satu aset penting pada tubuh anak di masa tumbuh kembangnya, agar kecukupan nutrisinya terpenuhi. Tak sedikit di beberapa momen tertentu, anak mengeluhkan sakit gigi dan enggan makan.
Sakit gigi atau ngilu yang dirasakan anak menjadi tanda yang harus dipahami orangtua sejak awal dan tak boleh dibiarkan. Sebab, sakit gigi membuat anak sulit mengunyah makanan dan berujung pada berat badannya yang kurang ideal.
Baca Juga: 3 Pertolongan Pertama Gigi Berlubang, Mudah Banget!
Dikatakan Dokter Spesialis Kedokteran Gigi Anak, RS Pondok Indah, Bintaro Jaya, drg. Avianti Hartadi, Sp. KGA, rasa ngilu yang dirasakan oleh anak bisa diakibatkan dua hal yaitu gigi yang sensitif atau karies gigi. Penyebabnya pun berbeda , ehingga para orangtua perlu mengenalinya.
"Gigi sensitif biasanya dikenali saat ada rangsangan, seperti minum dingin dan gigi nyut-nyutan tapi cepat hilang. Kalau karies gigi, sakitnya lama dan terus menerus," ujar Avianti dalam acara virtual bersama RS Pondok Indah, Jumat, 23 Oktober 2020.
Sakit gigi saat karies terasa saat mengonsumsi makanan apa pun, baik itu dingin atau panas. Bahkan, saat mengonsumsi makanan lembut pun akan terasa sakit saat harus mengunyah.
"Karies gigi anak harus ditambal agar tidak semakin parah ke saraf gigi. Biar rasa sakitnya juga hilang dan anak mau makan lagi," paparnya.
Salah satu pencegahan untuk menjaga gigi anak tetap sehat, yaitu dengan mengajak anak rutin sikat gigi minimal dua kali sehari. Pastikan memberi pasta gigi yang mengandung fluoride agar membuat gigi anak terjaga dengan tepat.
"Untuk anak yang di bawah tiga tahun, pasta gigi hanya diberikan seperti sebutir beras dan pada anak atas tiga tahun diberikan seperti sebesar kacang. Jika tak sengaja dimakan anak, masih aman dengan dosis tersebut," kata dia.