5 Tips Penuhi Nutrisi Anak untuk Cegah Gizi Buruk

ilustrasi buah sebagai makanan sehat
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Pemenuhan nutrisi yang baik dan seimbang memegang peranan penting dalam masa pertumbuhan anak. Berdasarkan data Badan Anak PBB atau United Nations International Children’s Fund (UNICEF), setidaknya dua juta anak Indonesia menderita gizi buruk, bahkan lebih dari 7 juta anak di bawah usia lima tahun mengalami stunting di Indonesia. 

Studi: 96 Persen Anak-anak di Gaza Merasa Dihantui Kematian dan Trauma

Oleh karena itu, untuk mencegah hal tersebut, pemenuhan nutrisi anak tentu tidak boleh disepelekan. Berikut lima cara untuk memenuhi nutrisi anak, dilansir Family Doctor. 

Mulailah dengan sarapan

Hati-hati Anak Anemia Ternyata Daya Tangkapnya 3,8 Kali Lebih Rendah

Sarapan yang seimbang dengan protein adalah cara terbaik bagi anak untuk memulai hari mereka. Protein dapat membantu anak tetap merasa kenyang lebih lama. Meski pagi adalah waktu yang sibuk, cobalah untuk menyiapkan sarapan sehat. Ibu bisa menyiapkan sandwich dari roti gandum dengan telur di atasnya, roti gandum dengan selai kacang, roti panggang, telur rebus dan apel. 

Baca juga: Biar Langsing, Ahli Sarankan Minum Air Putih 30 Menit Sebelum Makan

Cegah Kecanduan, Australia akan Larang Anak di Bawah 16 Tahun Akses Media Sosial

Prioritaskan waktu makan

Duduk di meja bersama keluarga adalah bagian penting dalam membangun kebiasaan makan yang sehat. Tapi lebih dari makan bersama, waktu makan juga bisa menjadi kesempatan untuk memantau kebiasaan makan dan memberikan contoh makan yang baik untuk anak. 

Lakukan perubahan kecil ke makanan yang lebih sehat

Orangtua tidak perlu merombak seluruh rencana makan anak. Cobalah mencari beberapa alternatif produk-produk tidak sehat di lemari es atau dapur. Mulailah menambahkan lebih banyak secara perlahan sampai anak mengadopsi pilihan makanan yang lebih sehat. 

Batasi gula

Banyak makanan memiliki gula tambahan. Semua gula tambahan ini hanya menambah kalori kosong ke dalam makanan. Paling buruk, gula dapat menyebabkan anak menjadi hiperaktif, mengalami gangguan mood, obesitas, dan diabetes tipe 2. 

Jangan salah, gula sering ditambahkan ke makanan yang terlihat tidak mengandung gula, seperti roti, sup kalengan atau sayuran, saus tomat, makanan beku, dan makanan cepat saji. 

Baca juga: 5 Zodiak Paling Sukses Dalam Hidup, Ada Kamu Enggak?

Cerdas memilih lemak

Lemak sehat adalah bagian penting dari makanan. Lemak sehat dapat membantu kita dan anak tetap merasa kenyang. Jenis lemak ini juga bermanfaat untuk otak, meningkatkan daya ingat, dan meningkatkan suasana hati. 

Lemak sehat atau lemak tak jenuh bisa ditemukan pada minyak zaitun, alpukat, almond, biji-bijian seperti labu atau wijen. Sedangkan lemak tak jenuh ganda, bisa ditemukan pada biji rami, kenari, atau asam lemak omega-3 yang ada pada ikan salmon atau sarden. 

Di sisi lain, turut menyadari pentingnya pemenuhan nutrisi, Cadbury Dairy Milk dari Mondelez Indonesia, ikut berkontribusi dengan menyalurkan paket nutrisi bagi anak-anak yang membutuhkan, melalui kampanye #CadburyBagiKebaikan bersama Kitabisa.com dan SOS Children’s Villages. 

Paket nutrisi tersebut akan disalurkan kepada anak-anak di 8 daerah, meliputi Aceh, Meulaboh, Medan, Jakarta, Lembang, Semarang, Bali dan Flores. 

Rachel Angelina selaku Head of Chocolate Brand Mondelez Indonesia, menjelaskan kampanye #CadburyBagiKebaikan ini adalah bentuk komitmen untuk terus menjaga semangat berbagi kebaikan kepada sesama.

"Kami percaya ada kebaikan dalam setiap orang dan kami secara konsisten mendukung hal ini. Oleh karena itu, kali ini kami mengajak konsumen ikut serta berpartisipasi dalam #CadburyBagiKebaikan dengan melakukan pembelian langsung produk kami," kata Rachel Angelina.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya