Susu Kedelai Bikin Anak Lelaki Jadi Feminin, Benarkah?

Ilustrasi anak bermain
Sumber :
  • Pixabay/rbalouria

VIVA – Selain bermanfaat bagi ibu hamil, susu kedelai atau soya juga baik dikonsumsi anak-anak. Terlebih, jika anak menderita alergi susu sapi, susu soya bisa dijadikan alternatif penggantinya. 

Polisi Cek Kondisi Anak 9 Tahun Usai Dianiaya dan Dipaksa Minum Miras oleh 4 Pria di Tangerang

Namun, banyak ibu yang enggan memberikan anaknya susu kedelai. Karena banyak anggapan yang berkembang di masyarakat bahwa anak lelaki yang mengonsumsi susu kedelai, bisa jadi feminin. Benarkah demikian? 

Bertatap muka dalam acara Webinar Pekan Tanggap Generasi Maju bersama SGM Eksplor Advance + Soya, Konsultan Alergi dan Imunologi Anak, Prof. DR. Budi Setiabudiawan, dr., SpA(k), M.Kes., menegaskan kalau itu hanyalah mitos. 

PBB: Kematian Anak Palestina akibat Dibunuh Tentara Israel di Tepi Barat Naik Tiga Kali Lipat

"Ini mitos yang terjadi di masyarakat. Ternyata, dari hasil penelitian-penelitian, efek feminin itu tidak ada," ujarnya melalui aplikasi rapat online, Senin 29 Juni 2020. 

Lebih lanjut menurut Profesor Budi, justru formula soya yang dibuat sekarang sudah merupakan isolat dari susu kedelai, sehingga aman dikonsumsi. 

KPAI Sebut Anak-anak Rentan Jadi Objek Politik Selama Tahapan Pilkada 2024

"Itu ketakutan dari zaman dahulu. Itu dari sari kedelai, jadi banyak bahan lain yang masuk. Jadi sebenernya, tidak ada efek feminin," tegas dia. 

Budi menceritakan, memang pada awalnya banyak ibu yang khawatir memberikan anaknya susu soya, karena dianggap tidak lebih sehat dibanding susu sapi. Tapi, hasil penelitian menunjukkan hal berbeda. 

"Setelah dilakukan penelitian, pertumbuhan dan perkembangannya tidak ada perbedaan. Jadi, kandungannya susu soya sama dengan susu sapi. Bahkan kalau di dalam formula soya, sudah ditambahkan nutrisi esensial yang dibutuhkan anak," tuturnya.

Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana

Dijalankan Januari 2025, Anggaran Program Makan Bergizi Gratis Rp 15.000 per Anak

Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana memastikan anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebesar Rp 15.000 per anak. Hal ini sesuai dengan hitungan Anggaran Pen

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024