Pipi Bayi Rentan Iritasi Disentuh Orang Lain, Ini Trik Menghindarinya
- Pixabay
VIVA – Sempat heboh di media sosial berita mengenai pipi bayi yang memerah usai disentuh oleh beberapa orang di sebuah tempat acara. Kabar ini pun viral karena banyak yang bersimpati terhadap kondisi bayi yang berusia enam bulan tersebut.
Menurut pengakuan orangtua, hal ini dipicu karena pipi bayinya dicubit, dipegang, hingga dicium-cium oleh orang lain yang gemas. Diungkapkan juga melalui akun instagram sang orangtua, betapa sedihnya melihat kondisi buah hatinya tersebut.
"Itu luka. Berair. Gatel skali rasanya. Makin dia gesek, makin perih. Makin gatel. Nangis. Dan dia cranky gak karuan subuh2 ga bisa tidur. Gue sama bini bener2 gila. Sedih banget rasanya," tulis sang ayah di Instagram yang menyebut anaknya terkena eksem.
Hal ini tentu membuat sebagian besar orangtua khawatir terhadap kondisi yang rentan menimpa para bayi tersebut. Apalagi, bagian pipi bayi memang yang paling mudah dan sering disentuh oleh orang banyak.
Menurut spesialis penyakit dalam, dr. Prasna Pramita, SpPD, K-AI, FINASIM, MARS, sudah menjadi keharusan orangtua untuk memberi edukasi terhadap orang lain yang kerap kali menyentuh bayinya. Ia menyarankan agar orangtua bisa mengutarakan pentingnya menjaga kesehatan si kecil dari sentuhan yang belum tentu terjaga kebersihan.
"Kalau orang lain mau menyentuh anaknya, bisa dibilang, boleh sentuh atau cium bagian tangan dan kaki saja," ujar dokter Prasna dalam Peluncuran Produk Asuransi Kesehatan Sequis di kawasan Sudirman,Jakarta, Selasa, 18 Juni 2019.
Namun, jika sudah terlanjur disentuh di bagian pipi, Prasna tak lantas menyarankan untuk membersihkannya dengan tisu basah. Ia mengatakan lebih baik segera membasuh area tersebut dengan air bersih.
"Mandikan saja langsung anaknya dengan air, biar lebih bersih. Kalaupun ingin pakai tisu basah, gunakan yang memang khusus untuk kulit bayi," paparnya. (ldp)
Bahaya Mandi Terlalu Lama Picu Kulit Kering dan Iritasi
Kendati begitu, tak sedikit yang terlalu lama mandi dan berendam dengan bahaya yang mengintai tanpa disadari.
