Jangan Bawa Anak ke Dukun Pijat, Ini Alasannya
- Pixabay/Pexel
VIVA – Memijat bayi telah lama diketahui memberikan manfaat kesehatan bagi si kecil, mulai dari membuat tidur lebih nyenyak, mengurangi stres hingga menguatkan otot. Namun, banyak orangtua yang tidak memiliki cukup waktu atau terlalu takut ketika memijat bayi, sehingga tidak jarang orangtua justru membawa buah hatinya ke dukun pijat atau tempat pijat bayi modern.
Meski diyakini sebagian orang, pijat bayi di dukun pijat atau pijat bayi modern bisa bikin bayi relaks, namun dokter anak dr. Bernie Endyarni Medise, SpA(K), MPH justru tidak menyarankan orangtua untuk membawa bayi ke dokter pijat, mengapa? Ia menjelaskan bahwa memijat bayi adalah tugas orangtua untuk membantu menstimulasi anak.
"Tapi jangan ke dukun, itu adalah peran dari kita (orangtua) saat baby massage karena itu multistimulasi tadi. Dia tidurnya jadi lebih nyenyak, lebih meningkat komunikasi jadi lebih mengerti anaknya lagi apa," kata Bernie dalam peluncuran tampilan baru Pigeon di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 29 Januari 2019.
Ia juga mendorong untuk menggunakan minyak bayi atau baby oil pada saat memijat. Ini karena baby oil akan membuat kulit anak lebih lembut dan lebih mudah saat dipijat.
Hal serupa juga diungkapkan oleh psikolog, Dr. Rose Mini A.P., M.Ps. Menurutnya, orangtua yang sebaiknya memijat sendiri buah hatinya. Saat memijat, orangtua juga harus interaktif dan menggunakan ekspresi untuk berkomunikasi.
"Kita nanti lihat ekspresi bayinya, dia belajar ekspresi muka dari kecil. Tapi kalau kita diam saja, dia juga akan begitu karena bayi itu mencontoh dan belajar berempati. Makanya itu juga bisa menjadi sarana bonding ibu dan anak," kata dia. (rna)
Soal Kasus Ibu dan Anak Jadi Korban Pinjol, Menteri PPA Lakukan Koordinasi dengan Kemenkomdigi
Untuk menekan kasus keterlibatan ibu dan anak menjadi korban pinjol, Pemkot Tangerang mendorong program dalam akses permodalan.
