Tips Rawat Bayi dengan Metode Kangguru
- Pixabay
VIVA – Dengan kondisi tubuh yang belum optimal, anak yang terlahir prematur membutuhkan perhatian dan penanganan khusus agar bisa mendukung tumbuh kembangnya. Sebab itu pula, bayi prematur harus menjalani masa perawatan di Neonatal Intensive Care Unit atau juga banyak dikenal dengan inkubator, untuk suatu waktu tertentu tergantung dengan kondisinya.
Dalam banyak kasus, bayi yang lahir dengan prematur juga masih membutuhkan perawatan saat berada di rumah. Mereka masih butuh kehangatan dan perawatan tersendiri dari orang tua. Salah satu cara yang bisa dilakukan ialah dengan melakukan metode perawatan kangguru, yakni dengan menempelkan anak pada bagian dada orang tua, dan bersentuhan secara langsung.
Menurut, Dokter Anak Konsultan Neonatalogi RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), dr. Putri Maharani Tristanita Marsubrin, SpA (K), metode perawatan kangguru ini berfungsi untuk menjaga kondisi suhu tubuh anak, sekaligus menambah bonding antara orang tua dan anak. Namun, banyak orang tua yang kerap bingung atau bahkan keliru dalam melakukan metode perawatan kangguru.
Lalu, apa saja yang harus diperhatikan saat mengaplikasikan metode perawatan kangguru?
"Yang pertama jaga kebersihan, kangguru itu bisa kangguru mother care, atau kangguru father care, jadi bisa mama dan papanya. Harus mandi pakaian harus bersih," kata Putri saat ditemui di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu 17 November 2018.
Kemudia, lanjut Putri, pilihlah baju yang hangat untuk melapisinya. Sementara yang ketiga dan perlu diingat, bahwa suhu tubuh laki-laki dan perempuan berbeda. Karena itu waktu metode perawatan kanggurunya pun berbeda.
"Pada laki badannya lebih hangat, sehingga biasanya kalau pada laki-laki tidak selama pada perempuan. Kemudian yang harus diperhatikan kita harus bisa memonitor bayi, apakah kita bisa melihat bayinya. Apakah bayinya bisa bernafas dengan benar? Apakah suhunya oke? Itu harus diperhatikan," kata dia.
Hal lain yang juga perlu diperhatikan juga soal kenyamanan. Semakin bertambah usia, dan semakin bertambah besar ukuran anak, semakin tidak nyaman pula melakukan metode perawatan kangguru
"Karena sudah terlalu panas atau sempit sehingga gerak- gerak terus dan lebih nyaman digendong," kata Putri.
Sempat Ditolak FK UNAIR, Menkes Budi Ungkap Alasan Datangkan Dokter Asing
Penolakan dari pihak FK Unair ini mendapat respon dari Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin. Menkes menjelaskan alasan mengapa tenaga dokter asing sangat dibutuhkan
