Cara Deteksi Dini Kanker Bola Mata Pada Anak
- Pixabay/Christianluiz
VIVA – Berbeda dengan kanker pada orang dewasa, kanker pada anak sangat sulit untuk dideteksi secara dini. Hanya jenis kanker retinoblastoma atau kanker bola mata yang bisa dilakukan deteksi dini pada anak.
Umumnya, sudah banyak teknologi canggih maupun cara sederhana untuk mendeteksi secara dini jenis kanker pada orang dewasa. Sebut saja kanker payudara dengan melakukan SADARI (Periksa Payudara Sendiri) atau kanker serviks dengan melakukan pap smear.
"Kanker pada anak tidak ada deteksi dini karena sulit ditemukan penyebab utamanya. Sehingga pencegahan pun sulit dilakukan," ujar Spesialis anak RS Kanker Dharmais, dr. Edi Setiawan, Sp.A(K), MHA, kepada VIVA beberapa waktu lalu.
Meski begitu, dokter Edi tak memungkiri ada satu jenis kanker pada anak yang bisa dideteksi yaitu kanker retinoblastoma atau kanker bola mata. Melalui alat yang bernama oftalmoskop, alat ini dapat mendeteksi kelainan pada mata.
"Alat ini memberi sinar pada mata. Jika mata anak normal, pantulan dari sinarnya yang jatuh ke layar retina akan berwarna merah," ungkap Edi.
Pantulan berwarna merah tersebut biasanya bulat penuh mengelilingi bola mata anak. Jika dijumpai pantulan warna merah hanya pada salah satu mata atau pantulan yang minim dan bahkan tidak ada pantulan sama sekali, waspadai retinoblastoma yang mengintai.
"Kalau dijumpai yang merahnya tidak ada, curigai retinoblastoma. Dia bisa menyerang satu mata saja maupun kedua mata," kata dia.