Begini Menjaga Keamanan saat Anak Bereksplorasi
- Pixabay
VIVA – Periode tumbuh kembang anak ada di usia lima tahun pertamanya. Usia tersebut anak akan mudah mengingat dan meresapi pengetahuan yang ia peroleh.
Sebagai orangtua, Anda harus memberi pengaruh terhadap potensi sang anak dalam jangka panjang. Maka tidak heran banyak orangtua yang berusaha mengajarkan berbagai macam hal terbaik bagi si buah hati.
Namun sayangnya masih banyak orangtua yang masih takut untuk melepaskan buah hati untuk bereksplorasi.
"Itu balik lagi bagaimana sikap dari orangtuanya. Jika orangtua masih memiliki keraguan pastinya sang anak akan menjadi rasa takut. Jadi dari bundanya dahulu bagaimana bisa membuat kepercayaan kepada sang anak," kata Onny Vitadini Wulandari, Senior Brand Manager Dancow Advanced Excelnutri+, di Kawasan Senayan Jakarta Selatan, Kamis, 12 Juli 2018.
Lalu, Onny memberikan tips jika sang anak memiliki keinginan untuk bereksplorasi sang ibu harus mempersiapkan dari hal terkecil dan tetap mendampinginya.
"Sebagai contoh, jika sang anak ingin main sepeda pasti akan menggunakan sepeda roda tiga terlebih dahulu. Sebagai orangtua kita harus mempersiapkan apa yang harus dilakukan seperti menyiapkan helm dan jangan sampai ditinggalkan. Sesibuk apapun orangtua harus tetap mengawasi si buah hati," kata Onny.
Lebih lanjut Onny juga menjelaskan, bila orangtua juga perlu terlibat dalam kegiatan sosialisasi anak dan memulai untuk memperkenalkan sang buah hati kepada dunia luar termasuk cara berkenalan dengan teman-temannya.
"Selain itu saat bersosialisasi, ibu lebih dahulu memperkenalkan sang anak kepada temannya. Lalu awasi dari jauh, perhatikan bagaimana attitude-nya karena anak memiliki sense of sharing. Jadi kalau ada yang salah ibunya bisa mengoreksi," ujarnya.
Tips Memberi Pemahaman Soal Keuangan kepada Anak
Memahami atau memiliki kecakapan dalam hal literasi keuangan merupakan salah satu kunci penting agar dapat membuat keputusan keuangan yang tepat dan tidak boros.
