Cara Wanda Hamidah Didik Anak di Era Digital
- Mohammad Yudha Prasetya - VIVA.co.id
VIVA – Membesarkan anak di zaman milenial, bisa dibilang harus membutuhkan usaha ekstra dibanding beberapa tahun sebelumnya. Perkembangan dunia digital tak melulu memberi kemudahan, malah kadang membuat gap antara orangtua dan anak. Tak jarang, berakhir dengan anak yang membangkang atau masalah lainnya.
Aktris cantik sekaligus anggota dewan kelahiran 1977, yakni Wanda Hamidah berbagi cara dirinya mendidik anaknya di zaman milenial ini.
Ibu dari enam buah hati ini mengaku lebih fokus dalam mendidik soal keimanan kepada anak-anaknya. Karena, menurutnya, keimanan ialah salah satu hal terpenting yang wajib diterapkan di era sekarang.
“Ya, pendidikan penting lah. Pendidikan enggak cuma pendidikan akademik ya, tapi terutama kan anak juga harus tahu bahwa selain dunia itu nanti ada akhirat,” ucap Wanda, saat ditemui VIVA baru-baru ini.
Wanita yang pernah dikabarkan dekat dengan Raffi Ahmad ini pun menambahkan, “Jadi, tentunya saya ingin dan saya berusaha semaksimal mungkin untuk mendidik anak-anak supaya mereka mandiri, mereka berakhlak baik, beriman yang kuat, dan bisa berbagi terhadap sesamanya. Semua orangtua ingin punya anak yang sukses di dunia, sukses di akhirat. Ya, akhirnya bekal dia juga di akhirat.
Namun, Wanda pun mengaku tak mudah mendidik buah hatinya di era digital ini. Meskipun begitu, ia terus semaksimal mungkin untuk intents mengontrol dan memberikan nasihat terbaik bagi buah hatinya.
“Kalau yang besar sih, sudah enggak bisa dipantau 24 jam. Kadang, kalau mereka di kamar kan kita enggak tahu juga apa yang mereka lakukan dan kita cuma bisa bekalin saja dengan nasihat. Pokoknya, saya bilang gitu misalkan, ‘Enggak usah cari yang aneh-aneh’. Kadang kalau handphone-nya saya pegang, saya suka ngecek apa saja yang di-browsing oleh ana-anak,” ujar Wanda.
Tak tanggung-tanggung, jika sang anak melakukan hal yang tak baik, Wanda mengaku akan memberikan sanksi yang berat kepada mereka.
“Pokoknya, saya bekali saja dengan nasihat bahwa hal itu tidak baik, tidak perlu dilakukan, ‘Enggak ada untungnya buat kamu’, dan kalau pun ketahuan (melakukan hal tak baik) nanti ditarik semua gadget-nya” ucap Wanda. (asp)
80% Penumpang Gen Z dan Milenial, Begini Cara KAI Pikat Hati Anak Muda
Generasi milenial dan Gen Z, yang kini mendominasi hingga 80 persen dari total pelanggan KAI.
