Merawat Bayi Prematur Pakai Metode Kanguru, Ada Syaratnya
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Bayi yang lahir prematur, sangat rentan terhadap berbagai penyakit yang mengintai. Tak sedikit orangtua yang merasa harus mengeluarkan uang yang berlimpah demi kenyamanan bayi prematur.
Padahal, merawat bayi prematur tidak mahal dan sulit. Dituturkan Direktur Kesehatan Keluarga, Kemenkes RI, dr. Eni Gustina, MPH., tidak ada kebutuhan khusus yang dilakukan pada mereka yang lahir sebelum usia kehamilan mencapai 37 minggu.
"Tidak ada kebutuhan khusus selama tidak ada komplikasi. Cukup pakai metode kanguru mother care. Ini bisa dipakai oleh ibu ayah nenek dan semuanya yang bisa menggendong bayi. Kontak kulit dan kehangatan menjadi kunci perawatan metode ini," ujar Eni kepada VIVA beberapa waktu lalu.
Menurut Eni, jika hanya permasalahan di berat badan yang lahir rendah karena prematuritas, cukup pakai metode ini, dengan syarat beratnya mencapai 2000 gram.
"Saya sudah sering coba pada anak-anak di Puskesmas dan berat badannya bisa naik hanya dengan metode ini. Selain itu, bayi prematur tidak mesti dimandikan. Cukup pakai baby oil saja untuk menghangatkan dan ASI eksklusif," ungkapnya.
Lebih lanjut, bayi prematur yang memiliki gangguan dan berat badan yang rendah, harus menjalani perawatan yang tepat oleh tangan profesional alias tenaga kesehatan. Sebab, rumah sakit sudah memiliki tata laksana standar bayi prematur.
"Mereka yang kesulitan nafas, dan kuning, dirawat di inkubator dengan penyinaran ultraviolet. Tapi tetap mendapatkan ASI eksklusif saat waktu menyusui tiba. Komplikasi ini yang bikin perawatan pada bayi prematur, menjadi mahal," terangnya.