Makan Telur Rebusan Microwave, Malah Meledak di Mulut
- Pexels/unsplash
VIVA – Memasak telur di microwave mungkin tampak seperti menghemat waktu, tapi bisa berakhir dengan bencana. Sebab baru-baru ini, seorang pria menuntut sebuah restoran di Amerika Serikat setelah telur rebus yang dipesan meledak di mulut hingga mengaku merusak pendengarannya.
Kasus ini diselesaikan secara damai, namun para peneliti terus menguji apa yang terjadi ketika telur rebus dipanaskan dengan cara ini. Menurut IFL Science, peneliti memulai penyelidikan mereka dengan menonton video telur meledak yang direbus menggunakan microwave.
Mereka kemudian melakukan penelitian lebih lanjut, menemukan bahwa terkadang telur meledak saat dimasak, namun 30 persen tidak meledak sampai dibawa keluar dan ditusuk dengan benda tajam.
Sebagai peneliti, mereka memilih menggunakan waterbath atau alat untuk menciptakan suhu konstan untuk melakukan eksperimen tersebut daripada menggunakan microwave standar yang ada di rumah. Hasilnya membuktikan bahwa jika telur meledak, suaranya bisa sekencang petir, tapi karena suaranya cepat berlalu, hampir tidak mungkin seorang kehilangan pendengaran karena sebuah telur meledak.
"Secara statistik, kemungkinan telur meledak dan merusak pendengaran seseorang itu cukup kecil. Ini sedikit seperti bermain egg roulette," kata salah satu peneliti, Anthony Nash seperti dilansir dari The Sun, Selasa, 12 Desember 2017.
Dia menambahkan, penelitian ini menemukan bahwa pada telur yang meledak dan tidak meledak, suhu kuning telur jauh lebih tinggi daripada air di sekitarnya. Ini menunjukkan bahwa kuning telur lebih mudah menerima radiasi gelombang mikro daripada air murni.
"Ini mungkin karena protein terperangkap selaput kuning telur, dengan panas jauh di atas suhu mendidih air sehingga saat selaput telur terganggu, entah dengan menusuk telur atau menggigitnya, mereka akan bereaksi dan meledak,” tuturnya. (hd)