Cara Simpan Daging agar Tetap Segar dan Tahan Lama
- Pixabay/Meditations
VIVA.co.id – Saat Hari Raya Idul Adha atau dikenal dengan Lebaran Haji, baik daging yang dikurbankan atau kiriman daging kambing biasanya akan berlimpah. Tentunya, tak semua daging yang ada langsung diolah menjadi makanan.
Beberapa sisanya mungkin harus disimpan dan dimasak beberapa hari kemudian. Agar daging tahan lama, tentu cara dan tempat penyimpanan daging juga mesti diperhatikan. Dilansir dari The Spruce, Kamis, 31 Agustus 2017, berikut ini cara tepat menyimpan daging kambing atau sapi agar tahan lama.
Daging kambing dapat disimpan di lemari es atau freezer, tergantung kapan akan dimasak. Daging yang akan diolah satu atau dua hari kemudian, sebaiknya disimpan di lemari es dan di dalam wadah tertutup.
Jika daging tidak akan digunakan dalam beberapa hari, sebaiknya daging itu dibekukan di dalam freezer. Meski daging bisa disimpan di freezer selama enam sampai sembilan bulan, sementara yang terbaik adalah menjaga agar daging tetap beku sampai empat bulan.
Saat menyimpan daging di lemari es, ada baiknya menyimpannya di dalam wadah tertutup, bukan plastik. Ini akan mencegah cairan apapun yang mungkin bocor bersentuhan dengan makanan lain di lemari es. Di samping itu, hal ini juga mencegah kemungkinan kontaminasi bakteri dari daging,
Daging yang sudah dimasak juga bisa disimpan di lemari es atau freezer. Tapi, yang tidak kalah penting adalah dengan memberi label daging bertuliskan tanggal dimasukkan ke dalam lemari es.
Cara ini akan sangat membantu ketika Anda lupa kapan Anda pertama kali menyimpannya. Tentu, Anda tidak ingin membuang daging yang masih dalam kondisi baik, atau memakan daging yang sudah disimpan terlalu lama. (mus)