Penting, Begini Cara Masak Daging Kambing yang Lebih Sehat
- Pixabay/Meditations
VIVA.co.id – Daging kambing berperan sebagai protein dan lemak baik dalam tubuh. Tapi, cara pengolahannya yang kurang tepat, dapat membuat daging kambing mengandung lemak jahat yang merugikan tubuh.
Sajian daging kambing biasanya mengandung lemak jenuh dan lemak tidak jenuh. Keduanya dapat memberikan efek kolesterol bagi tubuh.
Kolesterol sendiri sebenarnya sangat baik untuk sistem pencernaan tubuh serta produksi hormon dan vitamin D. Sayangnya, asupan kolesterol yang terlalu banyak, membuat tubuh lebih rentan terhadap serangan stroke dan penyakit jantung.
Dilansir dari laman Healthline, Kamis, 31 Agustus 2017, olahan daging kambing mengandung lemak tidak jenuh yang dapat menurunkan angka kolesterol dan lemak jenuh yang dapat meningkatkan kolesterol.
Nah, yang perlu diketahui, bagian-bagian daging kambing yang sedikit lemak jahatnya mencakup tenderloin, loin chops dan kaki.
Setelah memilih potongan daging kambing yang rendah lemak, perlu dipahami bagaimana pengolahan yang sehat dan tepat. Sebelum dimasak, daging kambing yang telah dipotong, sebaiknya segera dibersihkan dari lemak-lemaknya yang menempel.
Kemudian, jangan olah daging kambing dengan menggorengnya di dalam minyak, karena menambahkan lemak jahat pada tubuh. Sebaiknya, olah daging kambing dengan cara dipanggang, direbus atau diasap.
Biarkan lemak pada daging menetes saat diolah dan tidak menggumpal di bagian dagingnya. Dengan begitu, olahan daging kambing yang disajikan tidak mengandung lemak jahat.
Selamat mencoba.