Tips Membuat Adonan Batagor yang Renyah
- VIVA.co.id/Tasya Paramitha
VIVA.co.id – Menemukan jajanan ala kota Bandung seperti batagor tentu bukanlah hal sulit. Hidangan berupa bakso, tahu goreng dengan saus kacang ini bisa ditemui di pinggir jalan, atau sejumlah restoran yang menjadikannya sebagai makanan pembuka.
Dengan bahan yang sangat mudah didapat di pasar, semestinya tak sulit untuk membuat hidangan yang mirip dengan siomay ini. Tapi, ternyata masih ada yang keliru dalam membuat batagor, khususnya ketika membuat adonan.
Hal ini diungkapkan oleh Chef Marinka, saat ditemui di Hotel Aryaduta, Bandung, Jawa Barat, Kamis 20 Juli 2017.
“Kadang kita suka menemukan jajanan pinggir jalan yang terlalu kenyal sampai susah digigit," ujarnya.
Dia menjelaskan, batagor yang terlalu kenyal biasanya karena terlalu banyak mencampurkan sagu. Sementara itu, batagor dengan isi, seperti misalnya ayam, sedikit keras bertekstur keras.
"Rata rata makin mahal makin keras, aku sukanya yang agak kenyal," kata Marinka kepada VIVA.co.id.
Sementara itu, penggunaan tepung terigu dengan jumlah berlebihan juga cenderung membuat adonan semakin keras. Untuk itu, dia menyarankan agar mencampur sagu dengan isian campuran seperti daging ayam cincang dengan perbandingan 1:1.
"Tapi kalau aku biasanya enggak pakai takaran, dirasakan saja. Saya pakai perasaan saja, pakai feeling," kata dia.
Untuk membuatnya garing, Marinka juga menyarankan untuk menggunakan api kecil hingga sedang pada saat menggoreng. Karena, jika tidak demikian akan gosong di luar dan tidak matang di dalam.
"Goreng selama kurang lebih tiga menit atau hingga warnanya berubah kecokelatan," kata dia. Dengan demikian batagor akan renyah dan punya tekstur yang tepat.