Kebaikan Serat bagi Sistem Pencernaan
- TVOne
VIVA.co.id – Setiap makanan yang Anda konsumsi membuat banyak bakteri, virus dan jamur ikut masuk ke sistem pencernaan tubuh. Hal ini yang membuat peran pola makan, sangat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh.
Dilansir dari laman Medical Daily, pola makan sangat berpengaruh pada kesehatan usus. Selain itu, asupan makan juga berfungsi untuk menyeimbangkan mikroba dalam tubuh.
Salah satu jenis makanan yang wajib dikonsumsi yaitu serat, yang bisa mencakup buah, sayur, kacang, dan gandum utuh yang baik untuk kesehatan usus.
Kebaikan dari serat sendiri, bermanfaat sebagai pembatas pertama dari berbagai pernyakit dan bakteri. Serat juga sangat baik untuk meningkatkan kesehatan sistem kekebalan tubuh dan membantu mencegah peradangan, yang berarti menurunkan risiko kanker.
Semakin banyak serat yang dikonsumsi, semakin banyak pula bakteri yang dikolonisasi di dalam sistem pencernaan.
Untuk menghindari makanan yang rendah serat, artinya Anda harus meminimalisir konsumsi makanan olahan. Sedangkan, serat yang tinggi, biasanya ada di jenis makanan probiotik. Makanan probiotik sendiri merupakan makanan yang telah difermentasi sehingga mengandung bakteri yang baik.
Jenis-jenis makanan fermentasi yang baik dikonsumsi yaitu acar, seperti kimchi dan tempe. Di mana keduanya mengandung laktobasilus dan bifidobakteria yang baik untuk usus. Kedua bakteri itu membuat sistem pencernaan menjadi lebih lancar dan menyerap nutrisi dengan lebih mudah. (one)