Khasiat Sehat Memasak dengan Minyak Wijen
- Pixabay/ Public Domain Pictures
VIVA.co.id – Dalam dunia kuliner, banyak sekali ditemukan berbagai jenis minyak goreng. Mulai dari yang tidak sehat hingga sangat sehat. Tak hanya minyak kelapa atau minyak zaitun, minyak wijen juga dapat Anda jadikan pilihan.
Selain digunakan untuk memasak, minyak wijen ternyata juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Berikut sederet manfaat minyak wijen selain untuk kesehatan dilansir laman Reader's Digest.
Kesehatan Mulut
Konon, sebelum sikat gigi ditemukan, para pendahulu menggunakan minyak untuk menjaga mulut mereka tetap bersih.
"Berkumur dengan minyak wijen selama 10 menit adalah satu bagian teknik Ayurveda," ujar Jillian Tuchman, MS, dari Reader's Digest New York. "Penelitian menunjukkan bahwa cara ini ampuh mengurangi kadar bakteri dalam mulut dan menjaga agar mulut dan gusi tetap sehat."
Baik untuk kulit dan tulang
Minyak wijen memang tidak memiliki kadar nutrisi yang sama dengan biji wijen. Namun ada satu hal yang sama-sama dikandung keduanya yaitu zinc. Tidak hanya baik dalam mengatasi flu dan pilek tetapi zinc juga dikenal baik untuk memproduksi kolagen dan memperkuat tulang.
Mengatasi konstipasi
Selama ini air dan makanan kaya serat dikenal mampu untuk mengatasi konstipasi. Selain kedua makanan tersebut, ternyaat minyak wijen juga mampu mentasi konstipasi.
"Ambil satu atau dua sendok makan minyak wijen untuk dikonsumsi pagi atau malam hari. Minyak ini dapat bertindak sebagai 'pelumats di usus untuk mengatasi konstipasi," uajr Tuchman.
Rambut lebat berkilau
Jika Anda seringkali dikecewakan oleh berbagai produk kesehatan rambut dan tidak mendapat hasil yang diinginkan, mungkin ini saatnya bagi Ada untuk mencoba menggunakan minyak wijen sebagai alternatif lain. Minyak wijen mengandung vitamin B dan E, magnesium, kalsium dan fosfor. Semua nutrisi ini diperlukan untuk emnutrisi rambut dan kulit kepala.
"Pijat kulit kepala dan akar rambut dengan minyak wijen, lalu diamkan selama 30 menit. Bilas dengan air hangat dan sampo," ujar Edwina Clark, selaku head of nutrition dan wellnes di Yummly.com.
Menangkal radikal bebas
Radikal bebas dapat merusak DNA, sel dan protein dalam tubuh. Kerusakan ini dapat memicu berbagai penyakit seperi Parkinson dan kanker. Alkohol, tembakau, pestisida dan polutan udara biasanya megandung radikal bebas. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan kaya antioksidan untuk menyerang bahaya tersebut.
(ren)