Empat Kandungan Nutrisi dalam Selai Kacang yang Menyehatkan
- Pixabay/stevepb
VIVA.co.id – Selai kacang pertama kali ditemukan pada tahun 1890 sebagai pengganti protein hewani dan terbuat dari kacang tanah. Selai kacang digemari bukan hanya karena rasanya yang gurih dan lezat, namun juga karena kandungan nutrisinya yang kaya.
Protein, lemak, kalium dan serat bisa Anda temukan terkandung di dalam makanan ini sehingga mengonsumsinya akan memberikan dampak yang baik bagi kesehatan.
Untuk mengetahui kandungan apa saja yang ada di dalam selai kacang yang menyehatkan tubuh, simak daftarnya di bawah ini, seperti dilansir dari laman Live Strong.
Protein
Dua sendok makan selai kacang mengandung tujuh gram protein. Asam amino dalam protein baik untuk membangun dan memperbaiki jaringan otot. Selain itu, makanan kaya protein seperti selai kacang dapat membuat Anda kenyang lebih lama.
Lemak baik
Tidak hanya protein, selai kacang memiliki kadar lemak jenuh dan tak jenuh yang setara dengan minyak zaitun. Kedua lemak ini membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan mengurangi kadar kolesterol jahat di aliran darah dan mencegah diabetes tipe 2.
Setiap dua sendok makan selai kacang mengandung 16 gram lemak total, termasuk 7,4 gram lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fat) dan 4,5 gram lemak tak jenuh jamak (polyunsaturated fat).
Kalium
Kelebihan sodium dalam makanan akan membuat sistem kardiovaskular Anda terganggu, namun hal ini bisa diatasi dengan kalium. Zat ini juga berguna untuk membantu meningkatkan kinerja saraf dan fungsi jantung.
Selai kacang yang mengandung garam memiliki kadar kalium lebih tinggi dari sodium, namun selai kacang yang tidak mengandung garam lebih sehat untuk kesehatan jantung.
Mengonsumsi dua sendok makan selai kacang memberi asupan 238 miligram kalium bagi tubuh.
Serat
Sebanyak dua sendok makan selai kacang mengandung sekitar dua gram serat pangan. Meskipun bukan makanan paling kaya serat, selai kacang bisa membantu memenuhi asupan serat Anda. Serat membantu mengatur sistem pencernaan dengan memperlancar gerakan usus, dan layaknya protein, serat bisa membantu Anda untuk merasa kenyang lebih lama.