Mengenal Kopi Flores, Kopi Manis dari Timur Indonesia

Ilustrasi bubuk kopi.
Sumber :
  • Pixabay/Elias Shariff Falla Mardini

VIVA.co.id – Indonesia dikenal sebagai salah satu daerah penghasil kopi terbaik di dunia. Berbagai kopi dengan variasi karakteristik juga tersebar luas di seluruh Indonesia. Belakangan, nama Kopi Flores juga kian santer terdengar sebagai kopi terbaik di Indonesia. Kopi dengan dari Ngada dan Flores adalah beberapa di antaranya.

Ketika Kopi Nusantara Jadi Primadona di Istanbul

Seperti halnya kopi lainnya, tiap kopi memiliki karakter dan kekhasannya masing-masing. Hal ini ditentukan oleh berbagai macam faktor, salah satunya faktor geografis. Namun, karakteristik yang paling kuat dari kopi flores adalah rasanya yang didominasi oleh tingkat sweetness, atau rasa manis.

"Dominasi karakter flores itu sweetness-nya  bagus. Jadi, ada rasa manis itu bagian dari komponen utama, jadi pada saat diseruput sweetness enak sekali," kata Surip Mawardi Ketua Dewan Penasehat Asosiasi Kopi Spesialiti, saat ditemui usai bincang-bincang di Festival Kopi Flores, Bentara Budaya, Palmerah, Jakarta Pusat, Jumat sore, 16 September 2016.

Kafe Khusus Aneka Kopi Indonesia Akhirnya Dibuka di Jerman

Untuk mengenali karakter fisik dari kopi Flores ini juga bisa dilihat dari beberapa ciri. Yakni, bentuknya yang bulan dan juga warnanya yang hijau ke abu-abuan.

"Jadi, dia rounded shape agak bulat, warnanya green tapi agak keabu-abuan, jadi green grey,  ini termasuk dalam masuk arabika," tambahnya.

Tiga Cangkir Kopi Sehari Bisa Turunkan Berat Badan

Menurutnya, untuk mendapatkan kopi Flores yang baik setidaknya ada 11 langkah yang harus diikuti. Seperti beberapa di antaranya, mulai dari tidak boleh disimpan terlalu disimpan dan segera dikonsumsi harus difermentasi, antara 24-36 jam, dan kemudian pengeringan tidak boleh sampai berjamur.

"Kalau sudah sembarangan rasanya akan beda," lanjut dia.

Untuk Kopi Flores, menurut Surip, secara umum ada dua pengolahan, yakni olah basah dan olah kering.

"Begitu dipetik ada olah basah dan olah kering, itu disebut natural proses  jadi olah kering begitu dipetik langsung dijemur, ada olah basah jadi setelah dipetik dihilangkan kulit merahnya biasanya dengan air. Olah basah ini dibagi dua lagi ada yang digiling basah ada yang digiling kering," jelasnya.

Menurutnya, inilah yang menghasilkan rasa dan aroma yang khas dari kopi Flores sebagai kopi terbaik dari Timur Indonesia. (asp)

Kakao dan Kopi Indonesia.

Kopi Indonesia Rambah Pasar Balkan Eropa

Kopi Indonesia merambah pasar di kawasan Balkan Eropa. Perjanjian ekspor itu bernilai US$1,05 juta (sekitar Rp15 miliar) per tahun.

img_title
VIVA.co.id
11 November 2021