Makan Buah Bisa Bikin Gemuk?
VIVA.co.id – Tak diragukan lagi, buah sangat baik untuk kesehatan. Tak hanya rendah kalori, buah juga mengandung banyak vitamin esensial dan mikronutrien, sehingga cocok dikonsumsi sebagai bagian dari diet seimbang dan bergizi. Namun, makan buah terlalu banyak atau mengonsumsi buah di waktu yang salah dapat menyebabkan peningkatan lemak.
Untuk memahami mengapa hal tersebut terjadi, pertama-tama Anda harus mengetahui bagaimana karbohidrat dimetabolisme dalam tubuh.
Setelah dikonsumsi, karbohidrat akan disimpan dalam dua bentuk, baik sebagai 'glikogen otot', maupun 'glikogen hati'. Glikogen otot merupakan produk dari makanan yang mengandung pati dan glikogen hati adalah produk dari fruktosa (gula alami dari buah). Demikian dilansir dari Female First.
Hal yang sering dilupakan orang adalah makanan sejatinya merupakan bahan bakar. Kita seharusnya hanya makan apa yang dibutuhkan untuk bahan bakar kebutuhan energi sehari-hari. Ini terutama dalam hal asupan karbohidrat.
Karbohidrat merupakan sumber energi penting yang sangat bermanfaat dalam menjalankan fungsi otak dan otot.
Kesalahpahaman umum adalah mengonsumsi buah setelah berolahraga baik untuk kesehatan karena akan mengisi glikogen otot. Namun, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, buah hanya akan mengisi glikogen hati. Glikogen merupakan sumber bahan bakar otot dan akan digunakan selama olahraga. Itulah sebabnya Anda disarankan makan makanan berpati dan karbohidrat seperti nasi dan kentang.
Lalu, kapan waktu yang tepat untuk memakan buah?
Fruktosa adalah produk dari gula alami yang ada di dalam buah. Fruktosa dibawa ke hati sebagai glikogen hati.
Sebelum makan buah, Anda harus memastikan bahwa fruktosanya akan digunakan oleh tubuh sebagai sumber energi dan tidak dikonversi serta disimpan sebagai lemak tubuh.
Waktu terbaik untuk makan buah adalah saat Anda baru bangun tidur di pagi hari dan 15 menit sebelum berolahraga. Itu karena tubuh Anda akan menggunakan energi yang tersedia sebagai bahan bakar untuk beraktivitas pagi maupun olahraga.
(ren)