Puasa Unik Agama-agama di Dunia
- REUTERS / Adnan Abidi
VIVA.co.id – Ramadan merupakan bulan suci umat muslim. Bulan ini, seluruh muslim dunia akan berpuasa, menahan haus dan lapar sebulan penuh. Namun berpuasa tidak hanya dijalankan umat muslim saja, pemeluk agama juga memiliki waktu-waktu berpuasa.
Berpuasa seringkali bermakna dilarang untuk makan, minum, merokok, dan melakukan hubungan suami istri. Ternyata, setiap pemeluk agama memiliki cara berpuasa yang berbeda-beda. Berikut cara berpuasa bagi masing-masing pemeluk agama yang dilansir dari alarabiya.
1. Muslim
Berpuasa bagi muslim di bulan ramadan kurang lebih selama satu bulan penuh dan aspek untuk berpuasa di waktu subuh hingga petang. Berpuasa di bulan ramadan, wajib bagi muslim yang sudah puber atau pun dengan kesehatan yang mumpuni.
Selama bulan suci tersebut, dipercaya bahwa berpuasa mampu membersihkan tubuh untuk lebih mendekatkan diri pada Yang Maha Kuasa. Berpuasa bagi muslim bisa juga dilakukan di hari-hari lain seperti hari arafah, hari sebelum idul adha.
2. Nasrani
Berpuasa dilakukan selama 40 hari kecuali hari minggu, di mana dilakukan mulai dari Rabu ash hingga Sabtu suci. Berpuasa dilakukan oleh umat nasrani ketika menjelang hari paskah.
Tidak seperti berpuasa di bulan ramadan, puasa yang mereka jalani bukan berarti tidak makan dan minum sama sekali melainkan menghindari sesuatu yang disukai. Kebanyakan, momen ini dilakukan untuk mendisiplinkan diri sendiri untuk berhenti merokok, menghindari televisi atau makan yang manis.
3. Hindu
Berpuasa bagi pemeluk agama Hindu lebih kepada keputusan pribadi, tergantung dari kepercayaan masing-masing individu. Misalnya, di India bagian selatan dan utara barat biasanya berpuasa pada hari Selasa yang berarti didedikasikan untuk Goddess Mariamman. Berpuasa dilakukan sejak matahari terbit hingga terbenam, namun masih diperbolehkan untuk minum.
Di hari Kamis, pemeluk agama hindu di utara India, berpuasa dengan hanya memakan makanan yang berwarna kuning. Ada juga, metode berpuasa yang tidak makan dan minum sama sekali. Atau bisa juga, mereka menghindari atau membatasi hanya beberapa makanan saja yang dikonsumsi tiap harinya.
4. Buddha
Pemeluk agama Buddha tidak berpuasa sehari penuh, melainkan tidak lagi mengonsumsi makanan setelah jadwal makan siangnya. Hal ini bertujuan untuk meditasi serta menjaga kesehatan mereka.
Biasanya, mereka akan berpuasa saat bermeditasi. Setelahnya juga tidak lagi mengonsumsi makan hingga pagi menjelang.