Pakai Kacamata Khusus, Bayi Ini Tersenyum Lihat Ibunya

VIVA.co.id - Seorang bayi berusia empat bulan, akhirnya tersenyum gembira setelah melihat ibunya secara jelas untuk kali pertama dalam hidupnya. Bayi bernama Leopold Wilbur Reppond, atau Leo ini menderita kondisi langka yang disebut oculocutaneous albinisme (OCA).

Kondisi itu membuat warna rambut, kulit dan matanya tidak berfungsi dengan baik. Kondisi yang dialami Leo menyebabkan gangguan penglihatan dan kepekaan terhadap cahaya. Leo merupakan 1 dari 20 ribu anak yang menderita kondisi ini di dunia.

Ketika mengetahui Leo dilahirkan dengan kondisi demikian, keluarga Reppond segera mendatangi dokter spesialis mata anak Kenneth Wright di Los Angeles. Setelah itu, Leo mendapat kacamata bayi khusus dari sebuah perusahaan kacamata di Amerika Serikat, Miraflex.

Kacamata Leo memiliki lensa normal, dengan bingkai terbuat dari karet dan tanpa menggunakan sekrup, sehingga sangat aman untuk bayi. Saat kali pertama kacamata itu dipakaikan, keluarga Leo merekam momen tersebut.

Ibunda Leo, Erin memasangkan kacamata ke buah hatinya. Kemudian dia menyapa putranya, "Hai sayang."

Leo melihat dan memandang ibunya untuk kali pertama. Mereka membuat kontak mata dan Leo tersenyum. Kejadian setelahnya membuat orang di ruangan tersebut, termasuk ayahnya, David yang merekam momen perdana itu tidak mampu menahan air mata.

Video ini diakhiri dengan wajah Erin yang berseri-seri. Sementara itu, Leo mulai cekikikan saat ibunya terus mengajaknya berbicara.

"Saya sedikit mengalami masalah memegang kamera, karena saya banyak mengeluarkan air mata. Saya sangat emosional, karena tidak menduga hal seperti itu akan terjadi," kata David, seperti dilansir dari Daily Mail.

David mengatakan, bahwa putranya yang sudah bisa melihat, semakin lebih sering tersenyum dan melakukan banyak interaksi dengan orang-orang di sekitarnya. Leo menyukai cahaya dan berada di luar ruangan untuk melihat rumput dan langit biru. Leo juga suka mainan dan mulai meraihnya.

"Dia melihat dunia secara berbeda sekarang," ujarnya.

Meski keluarga sangat bahagia melihat Leo akhirnya bisa melihat, namun di masa mendatang Leo akan menghadapi tantangan lain. Putra seorang produser itu akan lebih rentan terkena penyakit kanker dan melanoma karena kulitnya yang putih.

(asp)