Kisah-kisah Usil Seorang Ayah kepada Sekolah Anaknya

"Tadi malam kami berjalan-jalan di hutan dan kami dikejar oleh singa. Kami masih berada di atas pohon. Tolong!'

 

"Beberapa kuda nil menghalangi pintu kamar James jadi kami tidak bisa membukanya. Kami tidak tahu dari mana asal kuda nil tersebut, sekarang mereka berjalan menuju kamar mandi. Mungkin ia (James) akan bisa bersekolah besok dan mungkin ia akan sedikit bau."

 

Begitulah beberapa pesan singkat yang Simon kirim kepada pihak sekolah.

 

Ketika James sakit pada Mei tahun lalu, Simon mengirim pesan pada pihak sekolah yang berisi, "Kami mengajak James merayakan berakhirnya ujian. Kami menikmati beberapa cocktail. Kami tidak tahu apa yang terjadi selanjutnya, tiba-tiba saya terbangun di sebuah hotel dengan beberapa sisa dekorasi. Mungkin kami sedang berada di Las Vegas. Aku tidak tahu di mana James, mungkin dia berada di atap," kata Simon. Alasan ini terinspirasi dari film The Hangover katanya.

 

Ternyata pihak sekolah James justru menerima alasan-alasan konyol ayahnya tersebut. "Semua menerima alasan-alasan itu sebagai gurauan. Bahkan salah satu guru menyapaku ketika mendengar alasan usil Ayahku baru-baru ini. Aku rasa fotoku di Dubai adalah yang terbaik sekaligus lucu," kata James.

 

Walaupun begitu, Simon menganggap dirinya sebagai ayah yang menyenangkan tetapi tetap tegas. Ia mengatakan bahwa ia bisa menjadi sangat tegas pada anaknya, namun James adalah anak yang baik dan pekerja keras dan ia terkadang melakukan hal tersebut untuk menghibur anaknya.