Wajib Tahu Seputar Makanan Probiotik
Rabu, 6 Januari 2016 - 14:05 WIB
Sumber :
- http://www.rinagu.com
VIVA.co.id
- Anda mungkin sering mendengar tentang manfaat kesehatan probiotik, makanan yang mengandung bakteri baik, seperti kimchi, konbucha, dan yogurt. Namun, masih banyak hal yang belum diketahui orang mengenai probiotik.
Menurut Joann Kwah, MD, dokter sekaligus direktur Program Patient Navigator di Department of Gastroenterology di Montefiore Heath System dan asisten profesor di Albert Einstein College of Medicine, probiotik memiliki sejumlah potensi manfaat pada tubuh.
"Probiotik mampu membantu tubuh melawan infeksi, juga meringankan gejala-gejala gastrointestinal, termasuk diare, kembung, dan konstipasi. Mereka juga telah digunakan untuk mencegah atau mengobati alergi, termasuk kondisi kulit seperti eksim," ujar Kwah dikutip dari
Daily Meal
.
Dia mengatakan bahwa probiotik juga bisa melawan infeksi vaginal. Banyak studi masih dalam proses penelitian terkait hal tersebut.
Kwah menjelaskan, probiotik membantu proses pencernaan melalui beberapa cara.
Pertama
, tambahan probiotik atau bakteri baik dapat membantu fungsi penghadang di usus untuk melindungi usus dari bakteri berbahaya serta menekan pertumbuhan bakteri jahat yang mungkin terdapat di dalam usus.
Kedua
, probiotik mengatur sistem kekebalan tubuh dengan melindunginya dari kondisi inflamasi atau pembengkakan seperti penyakit Crohn's atau radang usus besar.
"Probiotik juga dikatakan mampu mengatur persepsi rasa nyeri di usus, sehingga memungkinkannya menghilangkan rasa sakit yang umum pada gangguan fungsional atau penyakit yang entah bagaimana merusak proses tubuh yang normal, tetapi tidak dapat dilihat dalam pemeriksaan medis seperti tes darah, sinar-X, atau endoskopi," ujarnya.
Lalu, apa saja makanan yang mengandung probiotik?
Baca Juga :
Chocogurt, Indonesia Ingin Saingi Cokelat Belgia
Kwah mengatakan, yogurt mungkin menjadi makanan dengan kandungan probiotik yang paling populer. Selain yogurt, kefir juga mengandung probiotik. Kefir hampir sama dengan yogurt, namun memiliki tekstur lebih kental.
Hingga saat ini, tidak ada aturan atau rekomendasi dalam hal konsumsi makanan probiotik.
"Meski probiotik telah ditunjukkan dapat membantu tubuh, hanya ada sedikit studi yang mendukung hal ini dan dibutuhkan studi-studi lebih besar untuk mengetahui manfaat dan hal-hal lain terkait probiotik," kata Kwah.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hingga saat ini, tidak ada aturan atau rekomendasi dalam hal konsumsi makanan probiotik.