VIDEO: Mencicip Sari Pengantin, Kue Khas Kalimantan

Jumat, 7 Februari 2014 - 12:45 WIB
Oleh :
Kue Sari Pengantin
Kue Sari Pengantin
Sumber :
  • ANTV
Photo Mini 1
VIVAlife
- Manis dan gurih. Paduan rasa itulah yang tercecap lidah saat mencicip kue basah yang satu ini. Secara penampilan, warnanya terbilang cantik, kuning dan hijau. Namanya sari pengantin.


Disebut demikian, karena warnanya mirip busana pengantin tradisional Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Tak heran, di acara-acara pernikahan kue ini tidak pernah absen.


Cara membuat kue sari pengantin tidak sulit. Sediakan air daun suji, gula, tepung beras, garam, vanili, dan pewarna. Campurkan seluruhnya hingga merata. Lalu, bagi adonan menjadi dua. Satu diberi warna hijau, dan satu lagi dicampur pewarna kuning.

 

Yang terpenting dari pembuatan kue sari pengantin, adalah penggunaan santan dingin dan santan panas di dalamnya. Itulah yang membuat rasanya menjadi gurih dan membuat ketagihan.


Setelah kedua adonan merata, santan mendidih dituangkan. Baru setelah itu, giliran santan dingin dimasukkan.
Baca Juga :
Belum Ada Bantuan Medis, Tim Penyelamat Asing Tiba di Myanmar


Baca Juga :
Dukung tvOne Layangkan Somasi, Football Institute: Ada Baiknya Greg Nwokolo Minta Maaf
Langkah selanjutnya, mencampurkan telur ke dalam adonan. Ada syarat khusus yang harus diingat. Telur tak boleh lebih atau kurang dari 17 butir, dan hanya dimasukkan ke adonan berwarna kuning.

Baca Juga :
Zombie Fort! Wahana Terbaru di Malang yang Penuh Tantangan, Sudah Coba?

Setelah kedua adonan selesai dibuat, kukus yang berwarna hijau selama 30 menit. Lalu, tuang adonan berwana kuning ke atasnya dan kukus hingga 45 menit.


Kue sari pengantin pun siap dihidangkan. Jangan lupa, dinginkan terlebih dahulu sebelum menyantapnya. Dan paduan rasa manis gurih pun siap menyambut lidah Anda. (umi)


Intip video pembuatan kue sari pengantin .
Halaman Selanjutnya
Kue sari pengantin pun siap dihidangkan. Jangan lupa, dinginkan terlebih dahulu sebelum menyantapnya. Dan paduan rasa manis gurih pun siap menyambut lidah Anda. (umi)
Halaman Selanjutnya