5 Alasan di Balik Tradisi Telur Paskah

Telur Paskah
Sumber :
  • Foodbeast.com

VIVAlife - Hari raya Paskah tinggal menghitung hari. Perayaan kebangkitan Yesus Kristus ini sangat identik dengan keberadaan telur paskah. Bentuknya yang cantik dengan berbagai warna dan gambar menjadi momen yang paling dinanti oleh anak-anak.

Tapi apakah Anda tahu mengapa Paskah identik dengan telur? Melansir Boldsky, berikut ini adalah lima alasan jawaban telur Paskah.

1. Telur menjadi simbol kebangkitan Yesus, menjadi alasan pertama. Bagi umat Kristen, telur memang tidak hidup, tapi telur memiliki kehidupan yang nantinya kan menetas.

2. Selama puasa prapaskah, telur menjadi santapan yang diharamkan. Biasanya, umat Kristen merayakan hari Pancake terlebih dahulu sebelum puasa prapaskah. Hari perayaan ini ditujukan untuk menghilangkan kebiasaan mengkonsumsi telur dalam kehidupan sehari-hari. Saat Paskah tiba, telur telur kembali masuk dalam menu makanan.

3. secara tradisional, telur Paskan yang diwarnai merah menjadi lambang darah kristus yang suci, saat Yesus dipaku di atas salib.

4. Sedangkan cangkang telur yang keras menjadi lambang makam Yesus yang disegel. Saat telur retak, umat Kristen melambangkannya sebagai kebangkitan Yesus dari kematian.

5. Paskah menandai kekalahan kematian dan dosa melalui kebangkitan Kristus. Umat Kristen merayakan Paskah sebagai penanda dimulainya kehidupan baru dengan menata telur warna-warni sebagai dekorasi rumah.

Selain melambangkan banyak makna, telur Paskah juga dijadikan sebagai permainan. Istilah ini dikenal dengan Easter Bunny atau Kelici Paskah. Dalam permainan ini, para orang tua akan menyebunyikan telur Paskah dan anak-anak akan diminta untuk mencarinya.

Cup Bra Terlalu Besar Picu Gangguan Kesehatan

Mereka akan mengatakan pada anak-anak kalau Kelinci Paskah telah meninggalkan telur. Inilah yang membuat momen permainan Easter Bunny banyak dinanti oleh anak-anak.

Selamat Paskah!