Steak dengan Bumbu Bali, Cocok Jadi Hidangan Kumpul Natal dengan Cita Rasa lokal
- VIVA.co.id/Rizkya Fajarani Bahar
Jakarta, VIVA – Ribuan jenis bumbu khas Indonesia bisa dieksplor ke dalam perpaduan makanan lokal maupun internasional. Misalnya steak, makanan yang terbuat dari daging sapi ini biasanya dipadukan dengan bumbu-bumbu yang rasa dan aromanya cukup kuat untuk menyamarkan bau amis dari daging.
Umumnya, steak disajikan dengan saus blackpepper dan mushroom, tapi ternyata ada juga bumbu khas dari Indonesia yang cocok dinikmati untuk sajian steak yakni bumbu khas Bali atau Balinesse taste. Seperti apa? Scroll untuk tahu lebih lanjut, yuk!
Ada banyak tempat makan yang menawarkan sajian dengan rasa dan nuansa khas Bali namun hasilnya akan berbeda tergantung bagaimana bumbu-bumbu dan bahan-bahan yang digunakannya. Di Bali sendiri, ada banyak ragam bumbu dapur yang bisa digunakan untuk mengolah makanan lezat. Salah satunya adalah base genep.
Base genep dalam kuliner Bali adalah bumbu lengkap yang setidaknya terdiri dari 15 jenis bumbu dan rempah, di antaranya adalah bawang merah, bawang putih, lengkuas, cabai, kencur, kunyit, jahe, kemiri, ketumbar, jeruk, kapulaga, dan kelapa.
"Di luaran banyak mengangkat konsep Balinesse tapi nggak tahu yang otentik gimana. Di sini yang saya bawa adalah base genep. Ada aroma cukup kuat yang spesial kita pakai wangen. Jadi, wangen adalah bumbu inti yang ada di base genep. Isinya ada cabai, pala, cengkeh, dan harus ada menyan," jelas Chef & Product Development Manager PT. Excelso Multi Rasa (Societe), Bayu Kris, dalam acara media gathering di Jakarta, Kamis 19 Desember 2024.
Penggunaan menyan atau kemenyan dalam bumbu khas Bali ini berfungsi sebagai pengikat rasa dan aroma sehingga ada hal yang spesial dan khas dari hidangan tersebut. Ketika bumbu racikan khas Bali ini ditambahkan ke dalam daging steak, maka aromanya akan semakin keluar ketika dimasak dan menghasilkan bukan hanya cita rasa yang khas tetapi aroma yang sangat wangi.
"Menyan untuk mengikat semua rasa. Jadi ada aroma jamu di Bali itu yang spesial dari steak ini," ujarnya.
Didorong dengan adanya 2 selebrasi yaitu Libur Natal, dan Tahun Baru, akhir tahun merupakan momentum yang sangat erat dengan kebahagiaan dan kekeluargaan. Tak lengkap rasanya merayakan akhir tahun tanpa hidangan utama yang memanjakan lidah. Misalnya dengan tiga varian steak striploin premium yang diolah dengan bumbu khas dan teknik memasak terbaik.
Pertama Striploin Blackpepper Sauce yakni steak empuk dan juicy yang dipadukan dengan saus lada hitam, menghadirkan keseimbangan sempurna antara rasa pedas dan gurih. Kedua, ada Striploin Mushroom Sauce yang merupakan steak matang sempurna dengan saus jamur yang creamy, menciptakan kombinasi rasa yang kaya dan memuaskan. Lalu Balinese Striploin, steak khas dengan marinasi serai, jahe, dan cabai, dipanggang hingga sempurna dan disajikan dengan sambal khas Bali, memberikan sentuhan lokal yang autentik.