Mau Dinner Eksklusif di Tepi Pantai? Nikmati Hidangan Lezat Ditemani Pemandangan Indah
- The Ritz Carlton.
BALI – Bersantap di tepi pantai sambil menikmati pemandangan dan angin sepoi-sepoi adalah salah satu daya tarik yang ditawarkan di Pulau Dewata, Bali. Kali ini, The Ritz-Carlton Bali, yang terletak di pantai Nusa Dua, menawarkan makan malam eksklusif di restoran The Beach Grill.
Chef Raymond Siek akan menyiapkan menu degustasi mewah untuk para pengunjung pada 14 dan 15 Juni 2024 mendatang. Lalu, menu apa saja yang ditawarkan? Scroll untuk tahu lebih lanjut, yuk!
Keindahan dan daya tarik Bali yang utuh, dipamerkan di The Beach Grill, restoran tepi pantai The Ritz-Carlton, Bali. Angin sepoi-sepoi bertiup melintasi Samudera Hindia, ditemani kilauan sinar matahari di pasir putih.
Restoran ini menyatukan yang terbaik dari Bali dalam suasana santai indoor-outdoor di tepi pantai. Makan malam eksklusif akan dimulai pada pukul 6 sore dan seterusnya.
Pengunjung akan dimanjakan dengan empat camilan selamat datang yang lezat, di antaranya Kohlrabi dengan Viola, Mentimun dengan Yuzu, Rinder Tartare, dan Foie Gras Parfait. Hidangan dilanjutkan dengan makanan pembuka yang lezat, termasuk Tuna dengan Truffle Hitam dan Asparagus Putih.
Sup Agnolotti Bebek yang Dibesarkan di padang rumput disiapkan untuk tengah hidangan, menampilkan Langoustine dengan Nage dan Kerapu Merah. Sementara hidangan utama, para tamu akan menikmati Daging Domba yang mewah bersama Harissa. Pengalaman bersantap diakhiri dengan hidangan penutup spesial berupa es krim sundae yang dibuat dengan karamel dan susu.
Chef Raymond Siek, Direktur Kuliner The Ritz-Carlton, Bali, mengatakan, makan malam eksklusif ini mewakili komitmennya dalam menawarkan masakan berkualitas tertinggi di restoran.
"Saya sangat bersemangat untuk berbagi kecintaan saya terhadap makanan dengan para tamu yang menghargai nuansa gastronomi yang lebih baik. Nantikan malam yang penuh dengan kejutan, kenikmatan kuliner, dan momen yang tak terlupakan," ujar Chef Raymond, dalam keterangannya, dikutip Kamis 6 Juni 2024.
Bule Rusia Dideportasi, Overstay hingga Tak Bayar Tagihan RS Rp 33 Juta di Bali
DP (41), warga negara Rusia yang tidak membayar biaya rumah sakit sebesar Rp 33 juta dan overstay 14 bulan.
