Bikin Capcay Spesial Ramadhan Yuk, Cocok Buat Sahur dan Buka Puasa
- dapur kobe
VIVA Kuliner – Dalam menyambut bulan suci Ramadhan, hidangan lezat selalu menjadi bagian tak terpisahkan dari kebahagiaan berbuka puasa. Salah satu hidangan yang juga dinantikan adalah capcay, sebuah sajian khas Indonesia yang penuh cita rasa.
Untuk memasak capcay yang lezat, kita membutuhkan bahan-bahan berkualitas. Kembang kol segar, wortel yang dipotong tipis, dan berbagai jenis sayuran lainnya menjadi komponen utama dalam hidangan ini. Ditambah dengan tambahan bakso sapi dan fillet paha ayam, capcay akan semakin terasa spesial. Yuk, scroll untuk info lengkapnya.
Proses pembuatan capcay dimulai dengan menumis bawang putih dan bawang bombay hingga layu. Selanjutnya, bakso sapi dan fillet paha ayam ditumis hingga berubah warna. Tidak lupa, tambahkan wortel, kembang kol, dan jamur merang untuk memperkaya tekstur hidangan.
Rebus semua bahan tersebut hingga setengah matang, lalu tambahkan sayuran hijau seperti sawi putih, sawi hijau, dan daun bawang. Bumbui dengan berbagai rempah dan saus untuk menambah cita rasa yang khas.
Nah, di balik kelezatan tersebut, ada rahasia yang membuatnya istimewa, yaitu tambahan MSG atau Mono Sodium Glutamat. MSG, sebuah bumbu penyedap yang sering kali disalahpahami, sebenarnya merupakan elemen penting dalam memperkaya cita rasa masakan.
Ditemukan oleh Dr. Ikeda dari Jepang pada tahun 1908, MSG adalah garam natrium dari asam glutamat yang dihasilkan melalui proses fermentasi bahan nabati seperti tetes tebu, tapioka, dan jagung. Melalui standar higienis yang ketat, MSG memberikan jaminan atas kualitas dan kebersihan bahan yang digunakan.
Penulis resep Capcay Spesial Ramadhan, Leony Susan, mengatakan, salah satu bumbu rahasia yang membuat begitu istimewa adalah MSG. Meskipun seringkali diperdebatkan, MSG sebenarnya memiliki nilai nutrisi yang penting sebagai bagian dari nutrisi protein.
"Dengan penggunaan MSG yang bijak, tidak hanya rasa masakan yang terasa lebih enak dan lezat, tetapi juga memberikan kepastian atas kualitas dan kebersihan bahan yang digunakan, ujar Leony, dalam keterangannya, dikutip Kamis 21 Maret 2024.