Perbedaan Chicken Sandwich di Asia dengan Amerika dan Eropa, Ternyata Ini Rahasianya
JAKARTA – Gaya hidup masa kini menuntut orang Indonesia untuk bergerak cepat terutama di kota-kota besar yang setiap hari dipenuhi kesibukan para pekerja kantoran. Kesibukan dalam kegiatan sehari-hari membuat orang ingin makan makanan yang simple namun sehat dan mengenyangkan.
Salah satu pilihan makanan yang paling mudah didapatkan adalah makanan cepat saji seperti chicken sandwich. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Perpaduan ayam, sayuran, keju, dan saus yang diapit oleh dua roti sangat pas untuk mengganjal perut di tengah kejaran sibuknya waktu pekerjaan. Apalagi, makanan seperti sandwich tidak butuh waktu lama untuk dibuat sehingga bisa lebih mempersingkat waktu.
Chicken sandwich yang kebanyakan ditemui di Indonesia ternyata punya perbedaan dengan chicken sandwich ala Amerika dan Eropa. Bagian ayam yang digunakan dalam makanan Amerika dan Eropa kebanyakan memakai bagian dada, sementara di Asia cenderung memakai paha ayam.
"Sebenarnya kalau dilihat dari segi lifestyle dan cara gaya makanan antara orang Amerika, Eropa, dan Asia Tenggara ada sedikit perbedaan," ujar Kelvin Hong selaku Director of Marketing and Communication A&W Indonesia, dalam acara Media Launch A&W Spicy Chicken Sandwich, di Jakarta, Kamis 15 Juni 2023
"Secara umum kalau dilihat di Asia Tenggara seperti Malaysia, Singapore, dan Thailand, kebanyakan kalau dari masakan digunakan chicken thigh (paha ayam). Especially untuk extra taste," jelasnya.
Paha ayam ternyata punya cita rasa gurih yang lebih kuat dari pada bagian ayam lainnya. Selain itu, tekstur paha ayam juga lebih empuk dibandingkan dengan dada yang penuh serat.
Paha ayam yang diolah dengan benar juga akan menghasilkan sari yang membuat rasanya semakin nikmat. Sehingga, paha ayam sangat cocok dimasak untuk jenis makanan pedas karena dapat menyerap bumbu dengan lebih sempurna.
"Paha ayam mudah dimasak dan memberikan rasa yang berbeda untuk produk makanan pedas. Kalau dada ayam rasanya jauh beda sama paha, paling kalau makan dada ayam kita tambah dikit saus aja untuk rasa," kata Kelvin.
Paha ayam yang digunakan dalam sandwich juga akan memberikan tekstur lebih empuk dan crunchy karena digoreng dengan tepung spesial. Di beberapa negara seperti Malaysia dan Singapore, banyak penjual sandwich terkenal yang memakai paha ayam untuk sandwich dari pada bagian dada.
"Paha ayam kalau dibuat untuk produk pedas jauh lebih berkesan, rasanya jauh lebih baik, dan lebih pas untuk masyarakat Indonesia. Di Malaysia dan Singapore banyak chicken sandwich yang pakai paha ayam. Di sana merek terkenal banyak yang pakai paha ayam jadi itu sudah udah terbukti," ujar Kelvin Hong.