Cara Menyimpan Daging Tanpa Kulkas agar Kualitasnya Tetap Terjaga

Jakarta – Menyimpan daging secara tepat merupakan kunci utama dalam mempertahankan kelezatan dan kualitasnya untuk dikonsumsi. Potongan daging segar, baik itu daging sapi atau ayam membutuhkan perawatan yang tepat agar kesegarannya tetap terjaga dan bebas dari risiko kerusakan makanan.

Penyimpanan daging pada umumnya harus di suhu dingin di bawah 5 derajat atau disimpan secara beku di freezer. Namun, bagaimana cara menyimpan daging bagi yang tidak punya pendingin atau kulkas? Tidak perlu khawatir karena masih bisa diakali, namun dengan sedikit effort yang dibutuhkan. 

Cara menyimpan daging tanpa pendingin atau kulas adalah dengan menggunakan styrofoam dan plastik atau wrap untuk menutupi daging agar suhunya tetap terjaga. Bisa juga divakum, yang penting daging terbungkus dan tidak ada celah yang terbuka. 

“Beli styrofoam kemudian dagingnya itu ya paling gak diplastikin mau divakum boleh mau diplastik roll boleh pokoknya dibungkus supaya dia (daging) tidak ada celah,” terang Executive Chef Aprez Cafe, Stefu Santoso dalam acara Kick-off Aussie Beef Mates di kawasan Jakarta Selatan pada Kamis, 15 Juni 2023. 

Setelah itu kubur daging yang telah dibungkus dengan plastik dan styrofoam dengan es batu. Dengan menggunakan es batu, maka suhu daging akan terjaga, ditambah lagi menggunakan styrofoam yang dapat menjaga suhu. 

“Kemudian kita beli es batu nah kubur tuh daging dengan es batu di dalam styrofoam karena styrofoam itu dia satu-satunya alat yang bisa menjaga suhu di dalam tapi dengan kondisi dia tertutup ,” terangnya lagi. 

Kendati demikian, cara ini hanya dapat mempertahankan daging paling tidak selama 1x24 jam saja. Meski tetap akan mencair, namun setidaknya todak akan langsung cair menjadi air.

“Cair pasti akan cair, tapi itu adalah satu-satunya cara kita jaga daging tanpa kulkas. Tapi paling tidak cairnya dia tidak akan langsung jadi air semua. Apalagi kalo kita nguburnya kasih garam kan, meskipun garam itu sebenernya kan akan membuka pori-pori pada es batu,” jelas Chef Stefu. 

Penyimpanan daging akan menjadi sedikit tahan lama jika disimpan menggunakan styrofoam yang membuat suhunya tetap terjaga. Tidak bisa dipastikan akan berapa lama bertahan, tapi paling tidak 1x24 jam. 

Steak dengan Bumbu Bali, Cocok Jadi Hidangan Kumpul Natal dengan Cita Rasa lokal

Umumnya, steak disajikan dengan saus blackpepper dan mushroom, tapi ternyata ada juga bumbu khas dari Indonesia yang cocok dinikmati untuk sajian steak yakni bumbu Bali.

VIVA.co.id

20 Desember 2024