Begini Cara Simpan dan Olah Frozen Food yang Tepat
- Freepik/freepik
VIVA Kuliner – Frozen food alias makanan beku jadi pilihan para ibu rumah tangga karena praktis dalam pengolahannya. Dengan digoreng atau direbus, dengan waktu singkat frozen food bisa jadi makanan lezat yang disajikan. Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, mengenai bagaimana menyimpan frozen food agar bisa disimpan delam jangka waktu yang lama, bahkan sesuai dengan expired yang tertulis di dalam kemasan. Hal pertama adalah, tidak dibiarkan di luar mesin pendingin terlalu lama.
"Paling baik itu jangan dibiarkan di suhu ruang terlalu lama. Setelah membeli langsung pulang, masukan kembali ke freezer. Jadi jangan terlalu lama di luar," kata Hans Manan, Brand and Procurement Director dari Fitrafood saat ditemui baru-baru ini.
Lalu kedua, tentang pengolahannya. Jika tidak akan mengonsumsi seluruh isi dalam kemasan, maka mengeluarkan frozen food secukupnya merupakan jawaban yang tepat.
"Kita juga anjurkan jangan dicairkan dulu. Jadi jangan satu bungkus padahal mau masak cuma berapa piece tapi dicairin sebungkus. Mending dikeluarkan sedikit yang mau dipake, itu aja yang diolah," ujar Hans.
Menurutnya, kemasan juga perlu diperhatikan. Kemasan yang menggelembung ada baiknya dihindari. Maka Seafoodking juga kini hadir dengan kemasan baru untuk lebih menarik konsumen dan menjaga kualitasnya.
Selain itu, bahan baku dari frozen food merupakan faktor penting lainnya. Seperti Seafoodking yang menggunakan ikan dari laut dalam sehingga tidak ditemukan rasa amis, mudah diolah dan nikmat saat disajikan.
"Jadi ikan-ikan tertentu, bukan berasal dari sungai. Dari hasil riset kita memang, kalau menggunakan ikan laut lebih dalam itu hasilnya lebih maksimal," katanya.
"Yang dipakai itu ikan Silir. Dari hasil riset kita memang kalau menggunakan laut lebih dalam itu hasilnya lebih maksimal. Jadi ikannya lebih putih juga. Tanpa harus ada bahan tambahan , produknya udah bisa putih," sambungnya.