Lezat Menggoyang Lidah, Ini 5 Kuliner Khas Indonesia
- www.gonla.com
VIVA – Perempuan Indonesia memiliki peran penting dalam menciptakan kreasi khas nusantara yang kerap memanjakan lidah. Tak heran, dari tangan para perempuan terlahir keragaman bumbu yang diolah menjadi sajian yang nikmat dan tentunya berbeda di tiap daerah.
Untuk mengoptimalisasikan potensi tersebut, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) menghadirkan Festival Foodpreneur Bersinar.
Berkolaborasi dengan Sunlight dan Tokopedia, program tersebut tak hanya menjadi wadah berjualan bagi para perempuan pengusaha UMKM namun juga serangkaian edukasi dalam mengembangkan usaha kulinernya.
"Mengusung tema 'Recover Together, Stronger Together’ tentu kita mengharapkan adanya peran dari berbagai dunia usaha agar dapat ikut serta dalam mendampingi usaha-usaha kecil yang sedang berusaha bangkit dari pandemi agar dapat terlibat dan bersinergi untuk membantu pemulihan ekonomi secara nasional," ujar Plt. Deputi Menteri KPPPA (Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) Bidang Partisipasi Masyarakat, Indra Gunawan, dalam keterangan pers 'Sunlight x Tokopedia Festival Foodpreneur Bersinar', dikutip Selasa, 21 September 2021.
Menurut Head of Dishwash Category Unilever Indonesia, Anggya Kumala, bisnis sektor kuliner adalah salah satu bisnis yang digemari dan dekat dengan kehidupan para perempuan Indonesia. Hal tersebut tentunya menjadikan sosok perempuan yang berpotensi untuk mengembangkan bisnis kulinernya di masa depan.
"Namun, seringkali potensi tersebut belum tergali karena banyaknya pekerjaan rumah tangga yang kerap menyita waktu mereka. Oleh karena itu, kami menginspirasi dan mendorong perempuan Indonesia untuk bisa mengembangkan potensi diri menjadi pengusaha kuliner,” ujar Anggya.
Puncak acara ini adalah Festival Foodpreneur Bersinar yang berlangsung selama September di Tokopedia Nyam. Sebanyak 25.000 UMKM yang turut serta dalam festival ini akan dibekali serangkaian akses pengetahuan mengenai pengembangan bisnis kuliner mulai dari kelas food photography hingga tips dan trik berjualan makanan.
Bicara mengenai kuliner khas Nusantara, tentunya ini menjadi kunci dalam mempromosikan pariwisata Indonesia. Terlebih, tiap daerah di tanah Air memiliki cita rasa olahan yang berbeda-beda, tak terkecuali kuliner khas di 5 Destinasi Super Prioritas.
Apa saja? Berikut ulasannya dalam laman Kemenparekraf.
Kuliner Khas Mandalika: Ayam Taliwang
Kuliner khas Mandalika yang wajib dicoba adalah Ayam Taliwang. Pengolahan Ayam Taliwang bisa digoreng maupun dibakar menggunakan kayu nangka atau kayu kopi, yang membuat aroma lebih nikmat. Bahan yang digunakan untuk memasak juga sangat segar. Mulai dari ayam kampung, cabai, bawang merah, tomat, dan juga terasi.
Saat disantap, perpaduan rasa pedas, gurih, dan manis akan memanjakan lidah. Belum lagi, nikmatnya bagian kulit ayam yang renyah sempurna akan membuat orang yang menyantapnya ketagihan. Selain ayam taliwang, ada beberapa kuliner khas Mandalika yang bisa Anda cicipi, seperti Sate Rembiga, Ayam Rarang, dan Ares.
Kuliner Khas Danau Toba: Naniura
Tidak hanya menyuguhkan pemandangan yang indah saja, Danau Toba juga menawarkan kuliner khas yang unik dan menggugah selera. Salah satunya adalah Naniura. Hidangan ini kerap disebut sebagai sashimi khas Batak yang kaya akan rempah.
Naniura merupakan ikan yang dimasak tanpa menggunakan api, namun tetap matang dan enak. Naniura menggunakan ikan mas yang telah dibersihkan dan direndam dengan air asam jungga atau jeruk purut untuk mematangkannya.
Setelah matang, ikan disiram dengan campuran bumbu rempah, agar rasanya semakin meresap. Ciri khas dari Naniura adalah perpaduan rempah andaliman dan kecombrang yang menggugah selera makan. Saat menyantapnya, kita bisa merasakan rasa kenyal, lembut, dan lezat dari daging ikannya.
Selain Naniura, masih ada banyak kuliner khas Danau Toba yang menarik perhatian. Mulai dari Mie Gomak, Sambal Tuktuk, Daun Ubi Tumbuk, hingga Ikan Arsik.
Kuliner Khas Likupang: Bubur Tinutuan
Salah satu kuliner khas yang sayang untuk dilewatkan saat berkunjung ke Likupang adalah bubur Tinutuan. Meskipun dikenal sebagai bubur Manado, namun kita bisa menyantapnya langsung di Likupang.
Berbeda dengan bubur pada umumnya, bubur Tinutuan dilengkapi dengan berbagai sayuran. Seperti kangkung, bayam, kemangi, pipilan jagung, hingga ubi dan labu kuning.
Selain itu, bubur Tinutuan juga dapat dilengkapi dengan topping yang beragam. Mulai dari suwiran ikan cakalang, jambal asin kering, dan sambal roa. Dalam sekali suap langsung terasa perpaduan rasa gurih nan lezat, dengan sedikit rasa manis dari labu kuning.
Tidak hanya bubur Tinutuan, kita juga bisa mencoba berbagai makanan khas Likupang yang menggugah selera, seperti Lalampa, Panada, hingga Cakalang Fufu.
Kuliner Khas Borobudur: Kupat Tahu
Kupat tahu menjadi salah satu kuliner khas yang wajib dicicipi ketika berkunjung ke kawasan candi Borobudur, atau di sekitar Magelang. Sesuai dengan namanya, bahan utama kuliner ini adalah ketupat, yang disajikan dengan tambahan mi, gorengan, tauge, kol, dan tahu tentunya.
Ciri khas dari kuliner ini berasal dari kuahnya yang gurih, terbuat dari sambal kacang yang lezat.
Selain itu, kuliner khas di sekitar Borobudur lainnya adalah Wedang Kacang. Sesuai dengan namanya, bahan utamanya adalah kacang polong yang direbus dengan jahe, gula merah, dan gula batu. Saat disantap, Wedang Kacang akan memberikan rasa manis yang menghangatkan tubuh.
Kuliner Khas Labuan Bajo: Se’i
Kalau mendengar Labuan Bajo, yang terlintas adalah Pulau Komodo. Tapi ternyata, Labuan Bajo juga terkenal dengan kuliner nusantara yang unik dan lezat untuk dicicipi, salah satunya Se’i.
Se’i menjadi salah satu kuliner khas Labuan Bajo yang proses memasaknya tidak menggunakan api langsung, melainkan dengan asap panas. Daging yang digunakan juga berbagai macam, seperti sapi, babi, maupun ikan.
Biasanya, olahan se’i khas Labuan Bajo dilengkapi dengan daun atau bunga pepaya dan olahan sambal yang menambah nikmat saat disantap. Jika sempat, jangan lupa mencoba kuliner khas Labuan Bajo lainnya, seperti Jagung Bose, Nasi Kolo, dan berbagai olahan seafood.