Rekomendasi Makan Bakso Tak Biasa, dari Rainbow sampai Keto
- VIVA/Isra Berlian
VIVA – Siapa sih yang tidak suka bakso? Rasanya hampir setiap kalangan menyukai makanan yang satu ini.
Orang tetap mencari kenikmatan bakso saat cuaca sedang panas maupun dingin. Bakso kenyal dengan guyuran kuah gurih tak pernah gagal menggoda. Seiring dengan berjalannya waktu, inovasi dan kreativitas dari bakso pun terus berkembang lho.
Ini dilakukan untuk memanjakan lidah para penggemarnya. Nah kalau kamu lagi mau mencari bakso yang enggak itu-itu aja, bisa nih mencoba beberapa rekomendasi unik bakso di berbagai seputar Jabodetabek.
Bakso Semox Madam Dewin
Salah satu bakso hits yang sedang jadi perbincangan karena kelezatannya adalah Bakso Semox Madam Dewin. Bakso ini memiliki 6 cabang yakni di Bumi Serpong Damai (BSD), Pantai Indah Kapuk (PIK), Bintaro, Karawaci, Gading Serpong, dan Bekasi.
Nama Semox ini sendiri mengarah pada iga yang digunakan dalam bakso yang memiliki ukuran besar.
“Kalau semok orang pikirnya besar, banyak dagingnya jadi kita masukkin iga itu. Bakso semox iga yang besar dan kualitasnya premium, iga besar beda dibanding beda dengan lain,” kata sang pemilik, Dewin kepada VIVA saat ditemui di Karawaci.
Dia melanjutkan, yang membedakan bakso ini dengan bakso lainnya adalah penggunaan daging sapi yang premium, yakni daging bagian tenderloin yang dicincang.
“Tambahannya hanya sedikit tepung jadi bisa dibilang hampir 90 persen daging sapi. Bakso yang dari daging asli bisa dibedakan dari teksturnya yang kenyal tapi lembut," kata dia.
Baksonya juga dibuat tanpa bahan pengawet dan tanpa tambahan MSG. Selain bakso, kuahnya juga jadi andalan di sini. Kuah bakso di sini dibuat dari rebusan tulang sapi yang dimasak perlahan selama berjam-jam agar sarinya keluar. Kuah kaldu bakso ini juga punya konsistensi yang kental dan berbumbu.
Soal varian juga tak bisa diragukan. Bakso Semox Madam Dewin menawarkan beberapa menu bakso andalan, antara lain Bakso Bakso Semox Ratu, Bakso Semox Mantul, Bakso Semox Mercon, Bakso Keju Mozarella, dan ada menu baru yaitu Bakso Jomblo dan Bakso Rainbow.
Menu Bakso Rainbow ini termasuk menu paling baru yang bukan hanya nikmat tapi juga instagramable. Jika biasanya Bakso hanya berisi keju mozarella biasa maka Bakso Rainbow ini spesial diisi keju mozarella aneka warna.
Makin istimewa lagi, makan bakso di sini juga bisa dilayani wanita cantik dan seksi yang tak lain adalah Madam Dewin. Dengan tampilannya yang modis, Madam Dewin tak sungkan meracik bakso atau melayani para pembeli.
Khusus untuk Gerai Bakso Semox Karawaci, pengunjung dengan pembelian tertentu bisa juga menikmati fasilitas karaoke dan billiard. Untuk range harga di sini mulai dari Rp21 ribu hingga Rp56 ribu.
Terletak di Jalan Pangkalan Jati I, Cinere, Depok, Jawa Barat, bakso ini cukup menyita perhatian publik karena namanya yang unik serta cita rasa pedas yang khas dengan lidah masyarakat Indonesia. Ditemui di lokasi, pemilik kedai bakso tersebut, Willy menyebut bahwa pemilihan nama itu memiliki filosofi tersendiri.
“Namanya orang meninggalkan kesan makanya baper, kebawa perasaan. 'Miss', karena kangen jadi kepengen lagi, jadi orang bawa perasaan (baper) terus kangen baksonya dan pengen pesen lagi. Kalau 'Judes', itu lebih ke ngomel karena pedas bawaannya, bisa juga artinya keju pedas," tuturnya kepada VIVA.
Bakso ini memiliki 26 varian bakso yang ditawarkan. Beberapa di antaranya antara lain Bakso Penyet Spesial, untuk menu ini, kamu akan menerima satu buah bakso goreng besar dengan isian cabai rawit yang dibelah dua, satu buah bakso goreng ukuran sedang dan lima buah bakso goreng ukuran kecil.
Ada juga Bakso Baper Mangkok, yakni bakso yang wadahnya berasal dari daging bakso dengan topping mi, sawi dan tetelan. Tetelan gurih bercampur dengan kenyalnya bakso beradu meriah di mulut.
Ada juga Bakso Selimut Kabut. Bakso ini cukup unik, sebab biasanya telur berada di dalam daging bakso, namun ini kebalikannya. Justru telurnya yang menyelimuti bakso. Kemudian ada menu Bakso Iga Baper, terdiri dari daging iga yang dibalut dengan daging bakso. Jika Anda pecinta iga, tentu ini bisa jadi pilihan olahan iga yang baru.
Serta menu Bakso Judes Spesial Baper. Untuk menu ini Anda akan disuguhkan mangkuk berisi dua bakso besar dengan isian keju dan cabai rawit merah yang keduanya dibelah menjadi dua, serta satu buah bakso goreng ukuran sedang.
Soal harga berkisar antara Rp10 ribu hingga Rp45 ribu. Bagi kamu yang penasaran, bisa datang mencicipinya di hari kerja, Senin hingga Jumat mulai pukul 10.00-23.00 WIB. Sedangkan untuk akhir pekan, kedai ini buka mulai pukul 10.00 hingga 00.00 WIB.
Warung bakso satu ini juga selalu dipadati pengunjung. Menunya, ada bakso beranak, bakso mercon dan bakso stroberi. Buat kamu pecinta makanan pedas, kamu wajib mencicipi menu bakso mercon di sini. Alamatnya ada di Jalan Murthado, persis di seberang Pasar Pramuka.
Salah satu bakso yang unik adalah bakso keto dari Ketozen Low Carb Food. Sang pemilik, Farida Rianti menjelaskan bahwa untuk baksonya ini mereka sama sekali tidak menggunakan tepung terigu. Mengingat diet keto merupakan diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak.
Ia juga tidak menggunakan MSG untuk bakso ini. Untuk mendapatkan rasa gurih, mereka hanya merebus bakso dalam waktu yang cukup lama.
"Kita free chemical dan free gluten," kata Farida.
Bakso keto ini terdiri dari beberapa jenis, mulai dari keto original, daging urat crunchy, urat pedas, urat cheesy, hingga ayam.
Untuk menambah sehat, semangkuk bakso keto juga disajikan bersama bihun shirataki yang rendah karbohidrat karena terbuat dari umbi iles iles.
"Kalau ada tambahan bihun ini, kita beri sedikit garam dan lada sedikit saja," ucap Farida.
Saat dimakan, bakso keto crunchy-nya benar-benar terasa daging sapinya. Teksturnya pun kenyal dan enak. Untuk bakso urat cheesy, saat digigit kejunya langsung meleleh di mulut. Mengingat bakso ini tidak menggunakan tepung, lemak sapi begitu terasa di bibir dan langit-langit lidah.
Sedangkan untuk bihun shirataki, teksturnya begitu kenyal dan lebih tebal ketika dikunyah. Pokoknya perpaduan yang menarik untuk dicoba. Seporsi bakso keto dihargai sebesar Rp40 ribu.
"Kita juga jual bakso frozen-nya. Untuk setengah kilogram harganya Rp150 ribu," tutupnya.
